Penampakan Pantai Pangandaran Setelah Diguncang Gempa Berkekuatan M 5, 2

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Gempa bumi berkekuatan M 5,2 tidak berdampak terhadap aktivitas masyarakat dan nelayan di Pangandaran, Rabu (13/11/2024).

Di Pantai Timur Pangandaran, terlihat kondisi ombak laut dan angin laut pun cukup landai. Hanya, kondisi cuaca di Pangandaran cukup panas.

Meskipun diguncang gempa bumi M 5,2, para nelayan melakukan aktivitas menjaring ikan di bibir laut dan ada juga yang ke tengah laut dengan perahu nelayannya.

Selain para nelayan, para pelaku usaha wisata pedagang kaki lima pun melakukan aktivitas seperti biasa berjualan di kawasan wisata pantai Pangandaran.

Satu pedagang di pantai timur Pangandaran, Kusdi Hermawan mengatakan, meskipun ada gempa yang cukup besar tetap berjualan di kawasan wisata Pangandaran.

"Ya, tahu ada gempa. Tapi, tidak terlalu kerasa lah. Makanya, kita berani buka lapak jualan. Semoga tidak ada gempa lagi," ujar Kusdi berbincang bincang dengan Tribun Jabar di pantai timur Pangandaran, Rabu (13/11/2024) pagi.

Baca juga: Oyag-oyagan, Warga Pangandaran Digegerkan Guncangan Gempa Berkekuatan M 5,2

Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan gempa bumi berkekuatan M 5,2 telah terjadi di wilayah Kabupaten Pangandaran.

Gempa bumi yang melanda Kabupaten Pangandaran ini tepat terjadi pada tanggal 13 November 2024 pukul 08:41:07 WIB.

Dengan lokasi koordinat 8.47 lintang selatan (LS) 107.81 bujur timur (BT) atau 114 kilometer barat daya Kabupaten Pangandaran Jawa Barat.

BMKG menyebut, gempa berkekuatan Magnitudo 5,2 yang terjadi di kedalaman 27 kilometer tidak berpotensi tsunami. *