Pilkada Kota Bandung 2024

KPU Kota Bandung Mulai Sorlip Surat Suara Pilkada Serentak 2024, Ratusan Lembar Ditemukan Rusak

Untuk melakukan sorlip jutaan lembar surat suara tersebut, KPU Kota Bandung melibatkan sebanyak 480 petugas yang direkrut oleh PKK

Tribun Jabar/ Hilman Kamaludin
Petugas saat menunjukan surat suara Pilwalkot Bandung yang dilakukan sortir lipat. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung, saat ini mulai melakukan sortir lipat (sorlip) jutaan lembar surat suara untuk Pilwalkot Bandung dan Pilgub Jabar dengan melibatkan ratusan petugas.

Sorlip surat suara yang dilaksanakan di Gudang Logistik KPU Kota Bandung, Jalan Ibrahim Adjie, tersebut sudah dilaksanakan sejak 6 November 2024 dan ditargetkan rampung pada 16 November 2024 mendatang.

Ketua KPU Kota Bandung, Khoirul Anam Gumilar Winata, mengatakan, untuk melakukan sorlip jutaan lembar surat suara tersebut pihaknya melibatkan sebanyak 480 petugas yang direkrut oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PKK).

"Perekrutan petugas itu kita serahkan ke PPK, jadi per kecamatan 16 orang. Jumlahnya 3.877.848 surat suara untuk Pilgub dan Pilwalkot plus 2,5 persen," ujarnya saat ditemui di Gudang Logistik KPU Kota Bandung, Jumat (8/11/2024).

Baca juga: KPU Libatkan Ratusan Warga dalam Sortir Lipat Surat Suara untuk Pilkada 2024 di Ciamis

Sementara agar sorlip surat suara tersebut bisa selesai tepat waktu, pihaknya sudah menentukan target untuk masing-masing petugas dan kelempoknya, sehingga mereka harus bekerja keras untuk mengejar target itu.

"Target per hari itu 720 ribu surat suara, per orang itu berarti kurang lebih satu kelompok 4 orang jadi 6000 surat suara," kata Khoirul.

Setelah proses sorlip surat suara itu rampung, pihaknya akan langsung mendistribusikan ke setiap kecamatan dan disimpan di gudang logistik kecamatan, kemudian akan dikirim ke masing-masing TPS yang ada di Kota Bandung.

"Untuk sortir lipat kita targetkan tanggal 16, sebelum tanggal 20 itu sudah masuk ke gudang kecamatan, karena ini lebih banyak dari pada sortir lipat item yang dimasukkan, makanya kita simultan," ucapnya.

Hanya saja, selama dua tiga hari proses sorlip surat suara itu petugas sudah menemukan ratusan surat suara yang rusak seperti terdapat bercak tinta, warna pudar, dan sobek, sehingga harus dilakukan penggantian.

"Yang rusak sudah ditemukan dan untuk hari pertama di bawah 100 begitu juga dengan kemarin. Untuk penggantian nanti kita minta ke pihak percetakan," kata Anam.

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved