Pilkada Sumedang 2024

Tim Advokasi Dony-Fajar Bakal Laporkan Pembuat Video Hoax Mobil Pemkab Sumedang Ikut Kampanye

Fitnah bertubi-tubi dilayangkan kepada pasangan calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Sumedang 2024, Dony Ahmad Munir-Fajar Aldila. 

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Siti Fatimah
istimewa
Tangkapan layar video berdurasi 0,14 detik yang disebarkan oleh akun TikTok @majumapan 2584 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana.

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Fitnah bertubi-tubi dilayangkan kepada pasangan calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Sumedang 2024, Dony Ahmad Munir-Fajar Aldila. 

Paling baru adalah tudingan mobil pelat merah dipakai kampanye.

Mobil itu ada bersama iring-iringan kampanye Dony-Fajar, padahal mobil itu terjebak macet saat sedang bertugas ke Desa Cilopang, Kecamatan Cisitu, daerah yang berdekatan dengan lokasi kampanye Dony-Fajar di Desa Ranjeg.  

Fitnah kali ini dinilai tim pemenangan Dony-Fajar tidak bisa dibiarkan. Kasus kabar bohong melalui video dengan narasi fiktif itu akan dibawa ke ranah hukum. 

Baca juga: Susi Gantini Bocorkan Kebiasan Cabup Sumedang Dony Ahmad Munir yang Tak Pernah Ditinggalkan

Ketua Bidang Hukum dan Advokasi tim Pemenangan pasangan Dony Ahmad Munir-Fajar Aldila, Winardi menyebutkan pihaknya akan melaporkan pembuat video hoax mobil pelat merah itu. 

"Iya, kami akan melaporkan pembuat video hoax yang beredar di Media Sosial adanya video mobil plat merah ikut kampanye," kata Winardi, dalam keterangan tertulis, dikutip Kamis (24/10/2024). 

Winardi menegaskan bila video yang viral itu sudah jelas menyebarkan berita bohong bila mobil berplat merah ikut serta dalam rombongan kampanye. 

"Itu jelas berita bohong.  Apalagi dengan kata-kata 'Nih yang ikut kampanyenya nih, bapa-bapanya nih ikut mendukung nih. Mobil merah dipake kampanye nih, saudara-saudaranya pa Dony nih, mobil merah curian," kata Winardi menirukan suara laki-laki dalam video yang viral.

Padahal, lanjut Winardi, itu bukan merupakan rombongan kampanye kami.

Tapi merupakan mobil pemda yang sedang bertugas dan kebetulan terjebak dalam rangkaian kendaraan rombongan Dony-Fajar yang panjang.

"Jelas ini fitnah dan kami akan menempuh jalur hukum, karena itu sudah fitnah yang merugikan pasangan kami (Dony-Fajar)," tegasnya. 

Anggota Bidang Hukum dan Advokasi Sri Diyanto Wijaya juga mengatakan mobil pelat merah yang viral dalam video itu jelas bukan rombongan dari tim kampanye Dony-Fajar

"Mobil itu bukan bagian dari rombongan kami, hanya terjebak dalam rombongan karena medan jalan yang kecil," kata Sri Diyanto.

Baca juga: Siasat Dony Ahmad Munir Tetap Bugar di Tengah Padatnya Jadwal Kampanye Pilkada Sumedang 2024

Sri Diyanto menegaskan, tim advokasi sudah berkoordinasi untuk mengambil langkah-langkah hukum adanya video itu.

"Kami akan mengambil langkah hukum, karena itu jelas-jelas fitnah terhadap pasangan Dony-Fajar," katanya. 

Sebuah video tiktok menampilkan mobil pelat merah bernomor polisi Z 1079 A. Di dalamnya ada empat orang. Dua orang laki-laki di kabin dan dua orang perempuan di kursi tengah. Jendela mobil terbuka. 

Dalam video berdurasi 0,14 detik yang disebarkan oleh akun TikTok @majumapan 2584, seseorang menarasikan dengan ucapan bahwa mobil itu dipakai kampanye dan orang-orang yang di dalamnya adalah keluarga Dony Ahmad Munir yang notabene telah berhenti menjadi Bupati Sumedang sejak tahun 2023. 

"Nih yang ikut kampanyenya nih, bapa-bapanya nih ikut mendukung nih. Mobil merah dipake kampanye nih, saudara-saudaranya pa Dony nih, mobil merah curian," teriak suara laki-laki dalam video yang diunggah akun @majumapan 2584 itu.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved