Duel Maut Pelajar di Sukabumi

Polisi Dalami Duel Maut Pelajar di Sukabumi, Berawal dari Ajakan di Medsos, Pelajar SMP Tewas

Perkelahian itu diduga dipicu oleh korban yang membuat unggahan di media sosial mengajak berkelahi, postingan korban itu diduga direspon oleh RR

youtube
ilustrasi perkelahian 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id M Rizal Jalaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Polisi masih melakukan pendalaman motif dan kronologi kasus perkelahian pelajar yang terjadi di Kampung Sungapan, Desa Cijengkol, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Informasi diperoleh Tribunjabar.id, perkelahian pelajar itu menewaskan satu orang berinisial FMS (15 tahun) yang dikabarkan baru lulus SMP dan baru masuk di tingkat SMA.

"Masih didalami (kronologinya, red)," ujar Kapolres Sukabumi, AKBP Samian saat dihubungi Tribun, Jumat (11/10/2024).

Diberitakan sebelumnya, perkelahian pelajar yang menewaskan FMS ini terjadi sekira pukul 21.00 WIB, Kamis (10/10/2024) malam.

Baca juga: Duel Gladiator Antar-Pelajar SMP di Sukabumi, 1 Siswa Tewas, Bermula dari Tantangan Duel di Medsos

Informasi diperoleh Tribunjabar.id, FMS berduel dua lawan dua, duel pelajar melibatkan empat orang, diantaranya berinisial ADR (16 tahun), RR (15 tahun), dan RAY (16 tahun)

Perkelahian itu diduga dipicu oleh korban yang membuat unggahan di media sosial mengajak berkelahi, postingan korban itu diduga direspon oleh RR hingga berujung ke pertemuan untuk berkelahi.

Saat berkelahi, FMS tidak sendiri, ia mengajak ADR, sedangkan RR mengajak RAY. Duel dua lawan dua pelajar itu pun terjadi.

Bukan dengan tangan kosong, mereka berkelahi diduga memakai senjata tajam. Dalam kejadian itu, FMS meninggal dunia akibat mengalami luka sobek terkena sabetan senjata tajam yang dipakai lawannya. 

Sedangkan temannya, ADR mengalami luka sobek di sikut dan punggung. Informasi diperoleh, ADR selamat dan masih dalam penanganan medis di rumah sakit.

Baca juga: BREAKING NEWS, Duel Berdarah Pelajar SMP di Sukabumi, Seorang Meninggal Dunia

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian, membenarkan peristiwa duel berdarah pelajar SMP di Caringin itu.

"Ya benar, saat ini sudah ditangani dengan baik," kata Samian.

#TribunBreakingNews

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved