Gita KDI Botram Bareng Emak-Emak di Pasar Cimindi, Hibur Warga dengan Menyanyi Bersama

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nappisah

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Gitalis Dwi Natarina, kembali hadir di tengah masyarakat dalam acara Botram bersama ibu-ibu pedagang di Pasar Cimindi, Cimahi pada Rabu (9/10/2024). 

Gita menyantap sajian makanan nasi liwet, sambal, tahu, tempe hingga jengkol di gang daerah tersebut. 

Namanya mulai beken setelah mengikuti ajang kompetensi dangdut, Gita diminta menyumbang beberapa lagu oleh warga sekitar. 

Gita menghibur warga dengan menyanyikan lagu ‘Jayanti’ hingga ‘Rungkad’ di pos ronda, layaknya miniatur panggung. 

Baca juga: Grebek Pasar Cimindi: Gita KDI Dorong Revitalisasi Pasar Tradisional

Meski hujan sempat turun, tak menyurutkan warga sekitar untuk berjoged dan menyanyi bersama wanita kelahiran 1985 ini.

Acara yang berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban ini juga menjadi ajang bagi Gita untuk mensosialisasikan program unggulannya, 4 Kartu Jabar Bahagia. 

Kehadiran Gita disambut antusias oleh ibu-ibu pedagang yang tak hanya menikmati kebersamaan, tetapi juga merespon positif atas program yang diperkenalkan.

Dalam kesempatan tersebut, Gita menjelaskan secara rinci manfaat dari keempat kartu, yaitu Kartu Keluarga Bahagia, Kartu Pendidikan Bahagia, Kartu Wirausaha Bahagia, dan Kartu Insentif Guru Ngaji.

Setiap program dirancang untuk menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, terutama perempuan yang berperan sebagai penggerak ekonomi keluarga.

“Kegiatan ini simbolnya kekeluargaan, kebersamaan, kebahagian. Di sini kita ngobrol, mendengar curhatan mereka.” 

Baca juga: Pilgub Jabar, Pedagang Pasar Cimindi Curhat ke Gita KDI, Keluhkan Daya Beli Menurun

“Tadi ada salah satu ibu-ibu, beliau sudah tidak punya suami dan tidak memiliki penghasilan. Ini menjadi poin penting, bagaimana perempuan di Jabar bisa mandiri, beberapa yang sudah kita kunjungi rata-rata perempuan ini mereka tidak berdaya,” ujar Gita. 

Hematnya, pemerintah harus memiliki andil terhadap berbagai permasalahan yang dirasakan oleh masyarakat. 

Rahma (38), seorang ibu dari tiga anak ini menyoroti manfaat besar dari terjaminnya pendidikan di Jabar. 

“Saya yakin anak-anak bisa melanjutkan sekolah tanpa harus khawatir soal biaya, sehingga bisa memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anak,” ujarnya.