Kabar Seleb
Kisah Pilu di Balik Pak Tarno Manggung Pakai Kursi Roda, Terserang Stroke Lagi karena Takut Dibegal
Pak Tarno terserang stroke untuk ketiga kalinya karena ketakutan saat tersesat di hutan jati di wilayah Cirebon.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJABAR.ID - Pesulap Pak Tarno ternyata terserang stroke ketiga kali karena ketakutan dibegal sebelum videonya manggung pakai kursi roda viral.
Beberapa waktu lalu, video Pak Tarno menampilkan trik-trik sulap di atas panggung sambil memakai kursi roda, beredar viral di media sosial.
Warganet pun mengkhawatirkan kondisi kesehatan Pak Tarno.
Belakangan, diketahui bahwa Pak Tarno ternyata terserang stroke untuk ketiga kalinya.
Stroke yang ketiga ini terjadi ketika Pak Tarno merasa ketakutan karena tersesat di hutan jati di daerah Cirebon, Jawa Barat.
Saat mengingat kejadian itu, Pak Tarno yang tidak bisa berbicara dengan jelas hanya menangis ketakutan.
Istrinya, Dewi pun menceritakan kejadian tersebut.
"Dia kalau mengingat itu langsung menangis," ucap Dewi dikutip dari Pagi Pagi Ambyar Trans tv.

Baca juga: Video Pilu Pesulap Pak Tarno Manggung Pakai Kursi Roda setelah Stroke, Banjir Doa dari Warganet
"Waktu itu dia lagi ada acara di Cirebon, drivernya itu ikut Go***e Maps mencari lokasi, dimasukin ke tol terus, mau cari jalan alternatif," jelas Dewi.
Kemudian, mobil yang ditumpangi Pak Tarno pun tersesat.
Pak Tarno yang baru terbangun dari tidurnya terkejut melihat dirinya sudah berada di tengah hutan.
"Mau ngindarin tol sampai ke hutan-hutan sana, malam hari kejadiannya, dia terbangun, kaget," ujar Dewi.
"Kok hutan semua, gunung-gunung, dia langsung drop, kaget," lanjutnya.
Sambil terbata, Pak Tarno mengatakan saat itu dia sangat ketakutan.
"Takut begal, rasanya gemetar, takut ada begal, cuma ada dua orang," kata Pak Tarno dikutip dari Rumpi Trans tv.
"Pingsan mah enggak, cuma takut aja, takut kalau ada begal," ucapnya lagi dengan terbata-bata.
Dalam kondisi sakitnya, Pak Tarno juga masih berusaha memenuhi tanggung jawabnya untuk naik ke atas panggung.

Kala itu, acara yang mengundang Pak Tarno sudah membayarnya lunas sehingga Pak Tarno merasa bertanggung jawab untuk tetap hadir.
Itu sebabnya, video di mana Pak Tarno tampak duduk di kursi roda selama melakukan aksi sulap itu beredar viral.
Acara saat Pak Tarno manggung pakai kursi roda itu berlangsung di Bandung.
"Masih bisa menghibur," ucap pak Tarno.
Ketika ditanya apakah dirinya masih ingin tampil di tengah keterbatasannya saat ini, Pak Tarno mengaku masih sanggup.
Baca juga: Kabar Terkini Pak Tarno Pesulap Prok Prok Jadi Apa, Manggung Pakai Kursi Roda di Bandung
"Kuat kuat kuat," ucap Pak Tarno.
Video Viral Manggung Pakai Kursi Roda
Video viral Pak Tarno manggung pakai kursi roda itu dibagikan oleh akun Instagram @paktarnomanagementofficial, beberapa waktu lalu.
Dalam video tersebut, nampak Pak Tarno duduk di kursi roda dan menampilkan trik sulapnya.
Ia dibantu oleh seorang pria yang memegangi mikrofon.
"Bimsalabim jadi apa prok-prok-prok, a-em a-em a-em, jadi apa ya," ucap Pak Tarno membacakan "mantra" sulapnya.
Pak Tarno pun membuka sebuah wadah yang terisi makanan setelah ia bacakan "mantra" tersebut.
Ia terlihat sempat kesulitan memegang wadah tersebut sehingga harus dibantu.
Pak Tarno juga menunjukkan trik sulap lainnya dengan bantuan pria lain untuk mendorong kursi rodanya.
Sebelumnya, Pak Tarno memang pernah dikabarkan mengalami stroke ringan pada 2018.
Kemudian pada tahun 2023, Pak Tarno juga sempat menjadi sorotan setelah mengaku ditipu manajernya sendiri.
Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.
Uya Kuya Tegaskan Tak Kabur ke Luar Negeri, Kini Tinggal di "Safe House" setelah Rumah Dijarah |
![]() |
---|
Ibu-ibu Tukang Parkir Jarah Rumahnya, Uya Kuya Prihatin Minta Tak Diproses Hukum Ungkap Kondisi Pilu |
![]() |
---|
Anak Uya Kuya Bereaksi saat Rumah Dijarah, Ayahnya Pasrah, Ibunya Singgung Tentang Belajar Ikhlas |
![]() |
---|
Agnez Mo Nyanyikan Lagu "Ibu Pertiwi" dan "Indonesia Pusaka" dari Kanada: Saya Tak Bisa Tutup Mata |
![]() |
---|
Maudy Ayunda Tulis Pesan Terbuka untuk Para Pemimpin Indonesia: Jangan Hanya Dibaca atau Didengar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.