Kisruh di Keraton Kasepuhan Cirebon
RESPONS Keraton Kasepuhan Cirebon soal Klaim Heru sebagai Sultan dan Keributan di Alun-Alun
Pihak Keraton Kasepuhan Cirebon melalui Patih Sepuh Keraton Kasepuhan, angkat bicara terkait pengeklaiman Heru Nursamsi sebagai Sultan Keraton.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Giri
Tribun Cirebon/Eki Yulianto
Patih Sepuh Keraton Kasepuhan, Pangeran Raja Goemelar Soeryadiningrat (tengah).
"Sampai saat ini yang saya tahu, yang mengeklaim sebagai Sultan Kasepuhan adalah Pak Heru Nursamsi dan Pak Raharjo. Sebenarnya tidak ada polemik di Kesultanan Kasepuhan, hanya ada pihak-pihak yang mengeklaim dirinya sebagai sultan," katanya.
Kericuhan berakhir setelah massa tenang dan rombongan Mahesa meninggalkan lokasi dengan pengawalan polisi.
Laskar Agung Macan Ali Nuswantara dikenal sebagai organisasi yang aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan kebudayaan di Cirebon.
Mereka sering terlibat dalam pengamanan acara-acara besar serta mengadakan berbagai kegiatan untuk memperkenalkan budaya Cirebon kepada generasi muda. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.