Kampung Tajur Purwakarta, Desa Wisata yang Menawarkan Keindahan Alam dan Jadi Lokasi Ekowisata
Destinasi desa wisata yang menyuguhkan ketenangan yang sejuk layaknya perkampungan di bawah kaki gunung.
Penulis: Deanza Falevi | Editor: Siti Fatimah
Tak hanya itu mayoritas warga masih mempertahankan kearifan lokal salah satunya memasak menggunakan kayu bakar di tungku pembakaran.
Kearifan lokal ini menjadi daya tarik tersendiri untuk para pengunujungnya yang mayoritas warga perkotaan seperti Jakarta, Bandung, Bekasi dan Depok.
Lebih lanjut Ayep menyebutkan bahwa pengunjung dapat berekowisata dengan aktivitas warga sekitar mulai dari bertani dan beternak.
Selain itu, ia mengatakan, pengunjung juga bisa bercocok tanam hingga melakukan pembuatan kuliner seperti membuat gula aren, membuat wajit dan sejumlah kerajinan tangan lainnya.
"Keunggulan di sini, pengunjung dapat mengikuti aktivitas pemilik rumah atau warga sekitar, yang mau ke sawah, ke kebun, mau bikin masakan atau kerajinan akan kami siapkan," ujarnya.
Baca juga: Wisata Alam Pondok Cai Pinus di Kuningan, Tampil dengan Wajah Baru demi Memuaskan Pengunjung
Ayep menyebutkan, dalam satu bulannya selalu ada pengunjung yang datang untuk berwisata baik dari komunitas yang memanfaaatkan keindahan alam untuk berswafoto maupun untuk menikmatinya.
"Ada dari dari kalangan pelajar untuk melakukan observasi pendidikan atau biasanya mereka melakukan study tour, rata-rata sekolah dari Jakarta," katanya.
"Alhamdulillah, sejak dijadikan desa wisata, perekonomian di Kampung Tajur meningkat, mulai dari penghasilan penginapan, dari menyediakan makan dan dari paket ekowisata. Yang paling banyak itu dari kalangan pelajar yang melakukan observasi pendidikan", tambah Ayep.
Bagi Anda yang ingin datang ke Kampung Tajur, Anda bisa keluar dari Exit Tol Cipularang KM 99 Darangdan, kemudian mengambil arah ke wilayah Bojong.
Sampai pada perempatan Desa Pasanggrahan, Anda akan menemukan papan arah menuju wisata Kampung Tajur
Deni Nursani Resmi Jadi Anggota DPRD Kota Bandung Gantikan Yudi Cahyadi yang Terjerat Korupsi |
![]() |
---|
Pemkab-Polres Sumedang Kerja Sama Sediakan 1.600 Loker |
![]() |
---|
Ronny Hermawan: Jabar Harus Lebih Ramah Investasi, Jangan Biarkan Investor Lari |
![]() |
---|
Serikat Pekerja & PBNU: Boikot Harus Tepat Sasaran, Jangan Korbankan Pekerja dan Ekonomi Nasional |
![]() |
---|
DPRD Jabar Minta Pemerintah Lebih Serius Awasi Bangunan Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.