ITB Membuka Pemilihan Rektor, MWA: Harus Lahirkan Soekarno dan Habibie Baru dari ITB
Rektor yang nantinya terpilih setidaknya harus bisa mengemban tugas utama seperti menjadikan lulusan ITB sebagai alumni terbaik di berbagai bidang
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Institut Teknologi Bandung (ITB) membuka Pemilihan Rektor ITB Masa Jabatan 2025-2030.
Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) ITB, Budi Gunadi Sadikin, berharap rektor baru ITB kelak memiliki visi dan misi yang memperhatikan peningkatan kualitas lulusan ITB.
Hal ini bisa dibuktikan nantinya dengan banyaknya alumni ITB yang bekerja di berbagai perusahaan Internasional atau mengemban tugas di berbagai posisi penting di Tanah Air maupun dunia.
"Kita berharap ada CEO-nya Google dari ITB, itu lulusan teknologi, bekerja di bidang teknologi," kata Menteri Kesehatan RI ini di ITB, Rabu (04/8/2024).
Selain lulusan yang bekerja di bidang teknik, ITB pun harus mendorong lulusan lainnya untuk memegang peranan penting di luar dunia teknik. Ia mencontohkan nama-nama lulusan sekolah teknik di dunia yang sukses jadi pemimpin Amerika Serikat bahkan Tiongkok.
"ITB harusnya jadi sentra pendidikan yang hasilkan putra-putri bangsa yang mendunia. Karena sekolah di Institut Teknologi Terbaik di Indonesia," katanya,
Rektor yang nantinya terpilih, katanya, setidaknya harus bisa mengemban tugas utama seperti menjadikan lulusan ITB sebagai alumni terbaik di berbagai bidang, sampai menjadikan ITB sebagai pusat inovasi dunia.
"Kita harus lahirkan Soekarno-Soekarno dan Habibie-Habibie baru dari ITB," katanya.
Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin mengatakan ITB sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Jawa Barat harus lebih banyak memberikan kontribusi terhadap pembangunan dan pemecahan masalah di Jawa Barat.
"Kami harap ITB bisa menjadi mitra strategis bagi Pemprov Jabar," kata Bey.
Hal yang bisa dibantu ITB, katanya, adalah masalah transportasi di Jawa Barat, khususnya Bandung Raya.
Adapun tahapan-tahapan dalam proses pemilihan Rektor ITB 2025–2030 terdiri atas:
1. Calon Nomine: Tahap awal di mana calon-calon potensial diidentifikasi oleh Search Committee atau
mengajukan diri secara sukarela. Pada tahap ini, para kandidat yang tertarik dan dianggap memiliki potensi akan mulai dipertimbangkan.
2. Nomine: Calon yang berhasil memenuhi persyaratan dasar dan lolos dari seleksi awal akan ditetapkan sebagai Nomine. Mereka akan melanjutkan ke tahap berikutnya setelah seleksi administratif dan kelayakan awal.
3. Verifikasi Dokumen: Pada tahap ini, dokumen-dokumen yang diserahkan oleh para Nomine diverifikasi untuk memastikan kelengkapan dan keabsahannya. Ini adalah langkah penting untuk memastikan bahwa semua calon memenuhi kriteria formal yang ditetapkan.
Ribuan Pelari Ikuti wondr ITB Ultra Marathon 2025, Kumpulkan Dana Lestari Rp 1,25 Miliar |
![]() |
---|
PPBB ITB dan EBM Scitech bersama St Morita Farma dan Euterria Kembangkan Inovasi Berbahan Natural |
![]() |
---|
ITB Tanam Pohon Beringin Bersejarah Berusia 106 Tahun di Kampus Cirebon, Pengingat Kebersamaan |
![]() |
---|
Sinergi DJKI, UNPAR, & ITB: Perkuat Perlindungan Kekayaan Intelektual di Dunia Akademis |
![]() |
---|
Pencemaran Lingkungan Akibat Pakan Masih Jadi PR Industri Akuakultur, Butuh Inovasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.