Ketua DPRD Garut Kesal Kaca Gedung DPRD Pecah Dirusak Mahasiswa Pengunjuk Rasa Revisi UU Pilkada
Menurutnya, pihak DPRD sebenarnya sudah terbuka dan bersedia menerima aspirasi mahasiswa dengan cara yang baik dan tertib.
Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Muhamad Syarif Abdussalam
Mereka menuntut untuk diizinkan masuk ke aula rapat guna melakukan dialog langsung dengan anggota DPRD.
"Kami hanya ingin memastikan bahwa revisi UU Pilkada dibatalkan. Izinkan kami masuk untuk berdialog!" seru salah satu koordinator aksi di depan massa.
Setelah negosiasi yang cukup lama, sejumlah mahasiswa diperbolehkan masuk ke halaman gedung. Namun, ketegangan meningkat ketika mahasiswa meminta akses ke dalam ruang rapat, sementara barisan polisi dengan perlengkapan lengkap berjaga di depan pintu masuk.
Situasi memuncak saat negosiasi antara mahasiswa dan polisi berjalan alot. Beberapa mahasiswa melempari pintu gedung dengan batu dan botol air mineral, memicu bentrokan antara aparat dan demonstran.
Pantauan Tribunjabar.id terdapat kerusakan akibat lemparan batu pada pintu masuk gedung DPRD yang terbuat dari kaca.
Polisi terpaksa memukul mundur massa yang mencoba mendekati pintu masuk dengan lebih agresif. Seluruh mahasiswa kemudian berlarian meninggalkan halaman gedung.
Salah seorang mahasiswa terdengar berteriak "Mundur! Mundur!"
Heboh Beras Bantuan Pangan di Cisompet Garut Diduga Tak Utah, Polisi Turun Tangan, Dibantah Bulog |
![]() |
---|
INNALILLAHI, Ketua MUI Garut KH Sirojul Munir Tutup Usia di RSUD dr Slamet Garut Siang Tadi |
![]() |
---|
Sepekan Tak Kunjung Ditemukan, Pencarian Dua Mahasiswa Ikopin di Pantai Puncak Guha Garut Dihentikan |
![]() |
---|
Bagas, Mahasiswa Ikopin Itu Ternyata Coba Selamatkan 2 Kawan yang Terseret Ombak Pantai Puncak Guha |
![]() |
---|
Polda Jabar Klarifikasi Keberadaan KDM saat Tragedi Pesta Rakyat di Garut, 11 Saksi Telah Diperiksa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.