Berita Viral

Kisah Pilu Tukang Perabot Tunanetra Jualan Sering Ditipu, Seharian Jalan Kaki Baru Laku 3 Barang

Berjualan dengan kondisi tak bisa melihat, tak jarang berisiko ditipu pembeli, inilah kisah pilu yang dialami tukang perabot penyandang Tunanetra

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
Kolase Instagram @sayaphati
Kisah Pilu Tukang Perabot Tunanetra Jualan Sering Ditipu, Seharian Jalan Kaki Baru Laku 3 Barang 

TRIBUNJABAR.ID - Berjualan dengan kondisi tak bisa melihat, tak jarang berisiko ditipu pembeli.

Itulah kisah pilu yang dialami tukang perabot penyandang Tunanetra bernama Jaspalato ini.

Videonya saat berjualan perabotan menggunakan gerobak kecil viral diunggah akun Instagram @sayaphati, dikutip Tribunjabar.id, Kamis (22/8/2024).

Dalam videi tersebut memperlihatkan seorang tukang perabot.

Baca juga: Kisah Pilu Manusia Silver Asal Tasikmalaya, Luntang-lantung di Jakarta usai Kena PHK, Tidur di Pasar

Ia berjalan menderek gerobak berisi perabotan miliknya.

Sekilas tak ada yang aneh dengan cara berjualannya.

Ia hanya berjalan menjajakan dagangannya sembari membawa tongkat di tangannya.

Setelah dihampiri ternyata tukang perabot tersebut seorang tunanetra.

Ia berjualan tanpa penglihatan.

Sehari-hari pria bernama Jaspalato berjualan perabotan.

Ia sudah berjualan perabotan sudah 5 tahun.

Setiap hari tukang perabotan tunanetra tersebut keliling menjajakan dagang miliknya dengan berjalan kaki.

Meski kondisinya kekurangan dalam penglihatan, Jaspalato tetap gigih mencari nafkah.

Ia mulai berjualan berangkat pagi dan pulang sore hari. 

Mirisnya, saat di tanya ternyata seharian ia berjalan keliling hanya mendapat uang Rp. 30.000 - 50.000.

Seharian berjualan, hanya 3 barang yang laku.

Di tengah perjuangannya mencari nafkah, tak jarang Jaspalato harus mengalami musibah ditipu pembeli yang tak jujur.

Meski begitu, Jaspalato tetap merasa ikhlas karena hal tersebut sudah menjadi risiko karena kondisinya yang tak bisa melihat.

“Bapak sering klo ketemu sama orang yg ga jujur. Namanya orang usaha, pasti ada aja resikonya tapi saya jalanin hidup dengan ikhlas aja,” ujarnya.

Selain jualan perabotan, ternyata Jaspalato juga membuka jasa pijat tunanetra di kontrakannya.

Ia tinggal ngontrak di Yogyakarta dengan istrinya dan belum dikaruniai anak.

Meski belum mempunyai anak, tetap saja Jaspalato mencari nafkah untuk kehidupan sehari-harinya bersama sang istri.

Kini, video kisah pilu tukang perabot penyandang tunanetra ini viral dan menyita perhatian warganet.

Baca juga: Kisah Pilu Abah Suryadi, Kakek 76 Tahun Seminggu Tak Kerja Tak Ada yang Pakai Jasanya Cangkul Sawah 

Tak sedikit warganet merasa iba atas nasib pilu yang dialami tukang perabot tersebut.

Berikut beragam komentar warganet.

agustinneni_
“Orang waras mah ngeliat beliau jualan dg keadaan begitu aja pasti sedih, yg nipu kira2 hatinya sebusuk apa ya”

wati_kbm303
“Ya Allah... Alhamdulillah kisah bapak sudah sampai di akun ini, semoga donasi yang terkumpul bisa membantu bPak dan keluarga..aamiin”

thissnataa
“BUAT YANG NIPU BENTAR LAGI RUMAH LU ROBOHHH”

tyans6
Semoga berkah y pak . semoga kelak kebahagiaan diakhirat buat bpk ..aamiin”

arianti7183
“Gak bisa nahan airmata kalau lihat yg begini,” tulis beragam komentar warganet.

Kisah Lainnya - Viral, Kakek Penjual Perabot Ditipu Pembeli di Karawang, Gelisah Barang Diambil Tapi Tak Dibayar

Sebuah video seorang kakek penjual perabot diduga ditipu pembeli di Karawang, viral di media sosial.

Sementara perabot yang dijualnya sudah diambil, pembeli menghilang dan tak membayar dagangannya tersebut.

Nasib kakek penjual perabot itu jadi sorotan warganet yang bersimpati.

Baca juga: Viral, Kisah Pria Bayarkan Makanan 3 Anak Tak Dikenal di Kedai Bakso, Kebaikannya Dibalas Kontan

Bagaimana tidak, meski ditipu ia sabar menunggu pembeli itu datang kembali membawa uang.

Video kakek penjual perabot ditipu pembeli di Karawang ini viral dibagikan akun Instagram @infookutiimur, dikutip Tribunjabar.id, Sabatu (27/7/2024).

Dalam video tersebut memperlihatkan seorang kakek yang berdiri berdiri di pinggir jalan.

Ia membawa sebuah tas kecil dan memakai topi caping.

Ternyata kakek tersebut merupakan seorang penjual perabot.

Ia sedang menunggu seorang pembeli yang telah membawa barang dagangannya.

Namun, pembeli tersebut tak kunjung datang untuk membayarnya.

Hingga akhirnya kakek tersebut bertemu dengan seorang wanita sekaligus perekam.

Meski tersenyum, raut wajah gelisah kakek penjual perabot itu tak bisa ditutupi.

Perekam pun tampak khawatir karena melihat kakek tersebut berdiri sudah lama di tempat tersebut.

“Ari abah nungguan naon,” tanya perekam.

Berbicara menggunakan bahasa Sunda daerah, kakek tersebut mengaku menunggu pembeli yang telah membawa barang dagangannya.

Tampak kakek penjual perabotan itu memegangi sebuah kertas berisi daftar barang yang dibawa pembeli.

Mengetahui kejadian itu, perekam itu pun heran sekaligus khawatir.

“Make dicokot hela barangna atuh,”

(Kenapa barangnya diambil dulu),” ujar perekam.

Kemudian, kakek penjual perabot itu menjelaskan pembeli tersebut sempat beralasan membawa uangnya terlebih dahulu.

“Nyaeta ceuk manehna teh rek nyokot duit, cenah”

“Pembeli itu bilang tadi mau ngambil uang dulu,” ujar kakek penjual perabot tersebut.

Mendapati kejadian itu, perekam pun tak mengasihani nasib kakek penjual perabot tersebut.

“Meni karunya, ti tatadi nungguan wae”

(kasihan, dari tadi sudah menunggu),” ujar perekam.

Dalam keterangan disebutkan kejadian kakek penjual perabot tersebut diduga ditipu pembeli.

Adapun peristiwa itu terjadi di wilayah Totoang Brontok, Desa. Sindangsari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Kamis (25/72024).

Sang kakek penjual perabot tersebut sempat menunggu pembeli tersebut berharap membayarnya karena barang dagangannya sudah diambil terlebih dahulu.

Namun, ia justru mendapati pembeli tersebut tak kunjung kembali dan tak membayarnya.

Bahkann disebutkan sang kakek penjua perabot itu menunggu pembeli itu dari pagi.

Dari kejadian pilu tersebut, diketahui sang kakek penjual perabot itu mengalami kerugian hingga Rp 174.000 ribu.

Baca juga: Kisah Asih, Ibu Penjual Pisang Terjun ke Danau Tawarkan Dagangan ke Pengunjung, Tak Peduli Ada Buaya

Kini, video kakek penjual perabot ditipu pembeli di Karawang itu viral dan menuai sorotan warganet.

Tak sedikit warganet yang merasa iba dan simpati atas nasib pilu yang dialami kakek penjual perabot tersebut.

Sejumlah warganet mengajak membuka donasi untuk mengganti kerugian dan memberi kakek tersebut santunan.

Berikut beragam komentar warganet.

endangsulestiyowati
“Setelah ini Allah akan angkat derajad kakek. Sabar ya kek, ini ujian untuk ke level atas. Amin”

ananda_maulana194
“Ada no rek nya sih kakek tetangga biar saya transfer”

hardiboy_paranektar
“Astaghfirullah,, kok tega bener,, meski kau beli semua dagangannya kakek itu tidak akan membuat nya menjadi tajir melintir,, banyak pejuang seperti kakek ini untuk kebahagiaan keluarga, badan sakit tidak akan dia hiraukan,, saat barang jualannya tidak dibayar,, air mata nya menembus langit”

astrid.ciimanieez
“Ya Allah mudah mudahan viral terus manfaat banyak yang bantu”

rifa9468
“Ya allah tega sekali semoga allah memberikan mu rejeki yg lebih2 ya kek”

cepher_________yana641
“Yakinlah Allah balas rezekimu sekarang,” tulis sejumlah komentar warganet.

#BeritaViral 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved