Daftar 3 Titik Lokasi Unjuk Rasa Kawal Putusan MK di Jakarta, dari Gedung DPRD sampai Istana Merdeka
Gelombang unjuk rasa muncul setela DPR RI dinilai berusaha mengakali putusan MK terkait Pilkada
TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Gelombang unjuk rasa terus muncul untuk mengawal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Revisi Undang-undang (UU) Pilkada.
Gelombang unjuk rasa muncul setelah DPR RI dinilai berusaha mengakali putusan MK terkait Pilkada tersebut.
Aksi unjuk rasa yang digelar pada Kamis (22/8/2024) ini terbagi pada tiga lokasi yang berbeda.
Aksi tersebut berlangsung untuk mengawal proses Rapat Paripurna DPR RI.
Ini Titik-titik lokasi aksi unjuk rasa mengawal putusan MK di Jakarta hari ini.
Baca juga: Sejumlah Komika Ikut Demo di Depan Gedung DPR terkait Pengesahan Revisi UU Pilkada, Termasuk Abdel
Depan Gedung DPR RI
Partai Buruh, sebagai pemohon gugatan UU Pilkada ke MK, menegaskan akan melawan pihak-pihak yang mencoba mengacaukan demokrasi.
“Partai Buruh akan aksi besar di depan gedung DPR. Agar apabila ada pihak manapun yang menjegal putusan MK, membelokkan putusan MK, mengambil sepotong-sepotong putusan MK, maka akan kita lawan dengan gara-gara yang konstitusional. Itu sudah keluar instruksinya,” ujar Ketua Tim Khusus Pemenangan Partai Buruh Said Salahuddin di Hotel Mega Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (21/8/2024).
Said menegaskan bahwa aksi ini merupakan tanggung jawab moral Partai Buruh sebagai pemohon gugatan.
“Kami akan hadir bersama kawan-kawan buruh tani dan nelayan se-Jawa Barat, DKI, dan Banten. Dan, sebanyak sekitar 5.000-an orang lah. Bisa lebih,” ujar Sekretaris Jenderal Partai Buruh Ferri Nuzarli dalam acara.
Aksi ini dijadwalkan mulai pukul 09.00 WIB.
Mahasiswa dari Aliansi BEM Seluruh Indonesia (SI) juga akan turun ke jalan di depan Gedung DPR.
“BEM SI akan turun besar-besaran di depan DPR RI,” ujar Koordinator Pusat BEM SI, Herianto pada Rabu (21/8/2024).
Baca juga: Sejumlah Komika Ikut Demo di Depan Gedung DPR terkait Pengesahan Revisi UU Pilkada, Termasuk Abdel
Di Depan Gedung MK dan Istana Merdeka
Di luar aksi di DPR, akademisi, guru besar, dan aktivis 1998 akan melakukan unjuk rasa di depan Gedung MK.
Nafa Urbach Dukung Tunjangan DPR Rp 50 Juta Dalih Macet, Disuruh Netizen Ikuti Jejak Primus Naik KRL |
![]() |
---|
Sosok Adies Kadir Wakil Ketua DPR Bongkar Gaji Tunjangan Beras Rp12 Juta Ucap Terima Kasih ke Menkeu |
![]() |
---|
Alasan PDIP Absen di Rapat Paripurna DPRD Jabar, Ono Surono Singgung KDM: Tidak Konsisten Juga |
![]() |
---|
Sikap Puan Maharani Dibandingkan dengan Anak Dedi Mulyadi saat Upacara, Ketua DPR Sibuk Pegang HP |
![]() |
---|
Tati Supriati Irwan Hadiri Rapat Paripurna Hari Jadi ke-80 Jawa Barat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.