Usai Viral Naik Tiang Bendera Saat HUT RI, Pelatih Paskibra Ungkap Keseharian Reza Kusuma Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Pelatih Paskibra Hasbuloh ungkap keseharian Reza Kusuma Nugraha siswa kelas XI IPS Madrasah Aliyah (MA) Al Rahman yang sempat viral di media sosial.

Aksi pemuda asal Sodonghilir, Kabupaten Tasikmalaya, ini sempat viral usai memanjat untuk menarik tali bendera yang putus saat upacara kemerdekaan HUT ke-79 RI pada Sabtu (17/8/2024).

Bahkan Reza pun langsung diganjar penghargaan dari Polres Tasikmalaya, pihak sekolah  hingga orang tua dan Camat setempat.

"Momen HUT RI kemarin memang Reza ditunjuk sebagai pimpinan pasukan paling kanan, berhubung suaranya bagus," ungkap Pelatih Paskibra Hasbuloh kepada ditemui wartawan Tribunpriangan.com, pada Senin (19/8/2024).

Hasbuloh juga menjadi pelatih pramuka mengaku, bahwa ketangkasan yang diperlihatkan oleh anak didiknya sangat hebat saat mengambil tali bendera yang putus.

"Terus kan posisinya emang tali terputus, tali bendera yang warna merahnya terputus, jadi (Reza) naik keatas," ungkapnya.

Bahkan menurut Hasbulah menambahkan Reza sempat izin sebelum memanjat tiang bendera yang pada saat itu tali bendera putus.

"Melihat aksi itu, saya bangga punya peserta didik, anak didik yang hebat seperti Reza, cepat mengambil keputusan, dan siap mengambil resiko pastinya," kata Hasbuloh.

Baca juga: Sosok Reza Pemanjat Tiang Bendera Viral saat Upacara HUT ke-79 RI di Tasik,Lari dari Barisan Peserta

Aksi yang diperlihatkan Reza tersebut ternyata banyak yang mensuport dan mendukung hingga mendapat penghargaan dari Kapolres Tasikmalaya.

"Ternyata alhamdulillah banyak yang mensuport tidak ada satu orang pun yang menjelek-jelekan, dari desa dan BPD sampai camat dan hari ini sampai alhamdulillah pak kapolres apresiasi dan memberikan hadiah juga penghargaan luar biasa terima kasih kepada bapak kapolres," harapnya.

Namun dari aksi viral tersebut menurut Hasbuloh ternyata anak didiknya Reza pun aktif di Pramuka, Paskibra juga.

"Eza itu aktif juga di pramuka, di paskibra juga aktif, cuma kemarin eza lebih fokus ke pasukan paling kanan karena memang membutuhkan suara paling lantang, dan Eza terpilih," jelasnya.

Hasbuloh pun menuturkan selain dua kegiatan itu, siswa kelas XI punya keseharian lain yakni berlatih silat.

"Dan keseharian dirumah eza aktif di silat, bahkan waktu hari santri nasional ikut menjadi perwakilan di Ponpes Nurul Yakin," pungkasnya.

Sebelumnya Aksi heroik siswa kelas XI IPS di Madrasah Aliyah (MA) Al Rahman tersebut pun viral di media sosial hingga diberikan penghargaan oleh Kapolres Tasikmalaya.