Bawa Duit Gepokan, Tiktoker Willie Salim Datangi Jembatan Miring yang Viral di Neglasari Sukabumi

Seleb tiktok, Willie Salim mendatangi jembatan gantung yang miring dan viral dilalui pelajar untuk pergi ke sekolah di Desa Neglasari

Via medsos Willie Salim
Tiktoker Willie Salim mendatangi jembatan miring yang viral di Sukabumi. Dia sempat mencoba menyeberang menggunakan jembatan dan memberikan bantuan uang tunai. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id M Rizal Jalaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Seleb tiktok, Willie Salim mendatangi jembatan gantung yang miring dan viral dilalui pelajar untuk pergi ke sekolah di Desa Neglasari, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Dalam postingan media sosialnya, Willie Salim nampak menjajal langsung jalan rusak menuju jembatan miring itu.

Willie Salim pun nampak melihat langsung anak-anak melalui jembatan gantung yang sudah rusak parah itu. Ia pun disambut pelaksana program Jampang Peduli, Elan.

Baca juga: Senangnya Pelajar di Sukabumi Tak Perlu Lagi Gelantungan untuk ke Sekolah, Kini Ada Jembatan Darurat

Elan mengatakan, tiktoker Willie Salim mendatangi jembatan miring itu pada Jumat (9/8/2024) lalu.

Menurut Elan, Willie Salim langsung berbincang dengan warga, Willie pun menanyakan progres perbaikan jembatan gantung itu.

Willie Salim pun terlihat menjajal jembatan miring tersebut, Willie nampak ketakutan saat melalui jembatan tersebut.

"Betul dia datang ke sini, berbincang sama warga, sama kita juga, menanyakan perkembangan pembangunan jembatan kedepannya bagaimana," ujar Elan saat dikonfirmasi awak media, Rabu (14/8/2024).

Pelajar dan guru di Kampung Cigirang, Desa Neglasari, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi, kini melalui jembatan dari bambu setelah sebelumnya viral bergelantungan di jembatan rusak untuk pergi ke sekolah.
Pelajar dan guru di Kampung Cigirang, Desa Neglasari, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi, kini melalui jembatan dari bambu setelah sebelumnya viral bergelantungan di jembatan rusak untuk pergi ke sekolah. (Tribun Jabar/ M Rizal Jalaludin)

Elan menjelaskan, Willie Salim berharap kedepan terjalin kolaborasi dengan Jampang Peduli untuk kebutuhan masyarakat di pelosok, terutama dalam bidang sosial dan kemanusiaan.

Elan pun membenarkan, Willie Salim ketakutan saat menjajal jembatan miring itu.

"Kelihatannya dia juga takut kemudian dia ngomong ini yang ibu guru itu yang kemarin ke sini ya sama anak-anak sekolah dan warga, saya jawab iya, ada juga jembatan yang darurat dari BPBD," ucap Elan.

Elan mengatakan, Willie Salim juga membawa uang gepokan senilai Rp 25 juta untuk membantu pembangunan jembatan.

Pelajar di Kampung Cigirang, Desa Neglasari, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi harus bergelantungan melalui jembatan rusak untuk pergi ke sekolah, Rabu (24/7/2024).
Pelajar di Kampung Cigirang, Desa Neglasari, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi harus bergelantungan melalui jembatan rusak untuk pergi ke sekolah, Rabu (24/7/2024).  (Tribun Jabar/M Rizal Jalaludin)

"Anggaran tersebut untuk mencukupi total kebutuhan perbaikan jembatan sebesar Rp100 juta. Bantuannya untuk penambahan pembelian bahan bangunan dan juga untuk operasional di lapangan yang mengerjakan jembatan untuk beli makan dan kopi," ujar Elan.

Menurut Elan, uang yang diberikan Willie Salim itu sesuai dengan yang diajukan oleh Jampang Peduli kepadanya, sebelum akhirnya Willie Salim datang langsung ke lokasi menyerahkan bantuan tersebut.

"Kalau total RAB kita semuanya Rp 100 juta ya, cuma kita juga ada beberapa bantuan dari kolaborasi, dari yayasan-yayasan lain dengan yayasan dari Bandung, jadi 25 juta yang kita ajukan ke Willy Salim untuk pembelian yang belum tercukupi dan operasional di lapangan," imbuh Elan. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved