SPBU di Cianjur Masih Layani Pembayaran BBM Subsidi Secara Tunai, Ada Warga yang Belum Tahu

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Sejumlah SPBU di wilayah Kabupaten Cianjur masih melayani pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi tanpa menggunakan QR code.

Delia (32) asal Kecamatan Cianjur mengaku dirinya belum mengetahui pembelian BBM subsidi harus menggunakan aplikasi atau QR code.

"Belum tau ya, kaya gimana, sekarang juga ini beli pertalite masih pakai tunai. Kalu QR code belum tahu gimana juga caranya," ucapnya pada wartawan, di SPBU 34-43204 Panembong, Jalan Ir H. Juanda, Kecamatan Cianjur, Selasa (6/8/2024).

Baca juga: Modus Pelaku Penyalahgunaan BBM Subsidi di Cirebon, Mobil Dimodif, Barcode My Pertamina Dimanipulasi

Hal serupa diungkapkan Lina Herlina (28) asal Kecamatan Cikalong mengaku dirinya tidak mengatahui setiap pembelian BBM subsidi harus menggunakan QR code.

"Belum tahu ya, pembayaranya harus pake aplikasi my pertamina, atau secara elektronik. Jadi saya kalau beli BBM masih tunai," katanya.

Hendri (29) warga Puncak, Cianjur mengaku dirinya sudah memiliki akun my pertamina. Namun hanya digunakan ketika membeli BBM subsidi untuk mobil.

"Sekarang kebetulan aja lagi pakai motor, jadi beli pertalite pembayaranya secara tunai. Sedangkan kalau mobil pake QR code, karena memang dicek juga informasinya ya," kata dia.

Baca juga: Sejumlah SPBU di Kota Bandung Masih Layani Pembeli Pertalite Tanpa Mengakses QR Code

Sementara itu Rahmat pengawas SPBU 34- 43204 Panembong, Cianjur mengatakan, pihaknya sudah lama telah melayani pembelian BBM subsidi dengan QR code.

"Alat untuk pembayaran QR code yang terpasang di SPBU Panembong ada tiga mesin. Namun warga yang membeli BBM subsidi masih melakukan pembayaran secara tunai," kata dia. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI