Breaking News

Pilwalkot Bandung 2024

Daftar Cawalkot Bandung dengan Elektabilitas Tertinggi Menurut Survei, Atalia dan Farhan Tertinggi

Polsight menyodorkan 13 nama bakal calon Wali Kota Bandung untuk Pilkada 2024.

Tribun Jabar / Nappisah
Bakal calon Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan (kanan) bertemu dengan Atalia Praratya (kiri) di Kopitera Dago, Jalan Ir. H. Juanda No 254, Sekeloa, Kota Bandung. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Lembaga survei Polsight merilis hasil survei opini publik dan preferensi politik masyarakat Kota Bandung, untuk Pilkada 2024.

Berdasarkan hasil survei, terdapat enam nama bakal calon Wali Kota Bandung yang memiliki elektabilitas tinggi di antaranya Atalia Praratya, M Farhan, Erwin, Asep Mulyadi, Siti Muntamah, dan Sonny Salimi.

Direktur Riset Polsight, Kiki Pratama mengatakan, survei dilakukan Polsight pada 26-30 Juni 2024 terhadap 1.200 responden yang tersebar disemua Kelurahan dan Kecamatan di Kota Bandung.

Survei Polsight kali ini, kata dia, berfokus pada pergerakan angka popularitas dan elektabilitas masing-masing bakal calon yang akan maju dalam Pilkada Kota Bandung 2024.

Sampel dalam survei tersebut, kata dia, diperoleh melalui metode riset Stratified Systematic Random Sampling. Margin of Error dalam survei ini ± 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95%.

Baca juga: Atalia Praratya: Mengumpulkan Dukungan Massa untuk Maju di Pilwalkot Bandung lebih Mudah dari Pileg

"Untuk Top of Mind calon Walikota Bandung nama Atalia Praratya memiliki angka yang paling tinggi dengan 15,33%. Sementara untuk popularitas bakal calon Walikota Bandung, Atalia Praratya pun menjadi kandidat yang paling populer dengan angka 97,33%,” ujar Kiki, Jumat (26/7/2024).

Sedangkan untuk elektabilitas, Polsight menyodorkan 13 nama bakal calon Wali Kota Bandung untuk Pilkada 2024 diantaranya, Atalia Praratya, Muhammad Farhan, Erwin, Asep Mulyadi, Siti Muntamah Oded, Sonny Salimi, Denny Chandra,  Juwanda, Dandan Riza Wardana, Rendiana Awangga, Rafi Rafnialdi, Ronal Surapradja, dan Ridwan Dhani Wirianata.

"Elektabilitas Atalia Praratya mendapat angka paling tinggi dengan angka 48,00 persen, diikuti M. Farhan 11,17 persen, Erwin 8,75 persen, Asep Mulyadi 6,75 persen, Siti Muntamah 6,00 persen, Sonny Salimi 5,58 persen, dan nama-nama lain hanya memiliki angka elektabilitas di bawah 2,50%," ucapnya. 

"Sementara bakal calon yang memiliki angka elektabilitas paling rendah adalah Ridwan Dhani Wirianata dengan angka elektabilitas hanya 0,75% saja dan masih ada 4,58% responden yang belum menentukan pilihan," tambahnya.

Sementara untuk simulasi tertutup dengan menyodorkan delapan bakal calon walikota, tanpa menyertakan nama Atalia Praratya, posisi puncak diisi oleh M. Farhan dengan persentase yang paling tinggi 28,67%. 

"Disusul Erwin 19,92%, Siti Muntamah 15,33%, Asep Mulyadi 12,08%, Sonny Salimi 10,08%, Arfi Rafnialdi 2,75%, Dandan Riza Wardana 2,58%, dan Ridwan Dhani Wirianata 1,00%, serta 7,58% responden belum menentukan pilihan," katanya. 

Terkait alasan memilih calon walikota, kata dia, responden menyatakan ingin pemimpin berpengalaman dan sudah terbukti menjadi alasan yang paling tinggi dengan 26,90% 

“Hampir setiap survei yang dilakukan Polsight, alasan memilih calon walikota karena sudah berpengalaman selalu menjadi alasan paling tinggi, artinya masyarakat Kota Bandung memang menginginkan walikota yang sudah punya pengalaman dan sudah terbukti kerjanya. Baik pengalaman di pemerintahan,  pengalaman menjadi anggota dewan ataupun pengalaman memimpin sebuah organisasi," ucapnya.

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved