Berita Viral

Viral Video Toko Pakaian Bekas di Jakarta Diburu Pengunjung, Saling Dorong hingga Pintu Jebol

Beredar sebuah video yang menunjukkan toko pakaian bekas atau thrifting ramai diburu pengunjung hingga pintu toko jebol.

TikTok @mahalnya_thrift
Beredar sebuah video yang menunjukkan toko pakaian bekas atau thrifting ramai diburu pengunjung hingga pintu toko jebol. 

"TRAGEDI SALE MALAM TAKBIRAN IDUL ADHA," tulis akun tersebut.

Hingga saat ini, video tersebut pun telah ditontoh lebih dari 2,2 juta kali dan menuai beragam komentar warganet.

@ban***.
astaga pada ngerebutin apaan si smpe itu jendela ancur.

@kak***.
antusias nya patut dpt penghargaan Piala Oscar.

@we***.
Ini beneran atau gimmick?.

Tren Thrifting di Indonesia

Membeli pakaian bekas impor atau thrifting tengah digemari masyarakat di Indonesia dan menjadi fenomena baru.
Dilansir dari laman Universitas Ciputra, thrifting berasal dari kata thrift yang artinya barang bekas impor.

Kondisi barang ini biasanya seperti baru, namun terdapat cacat di beberapa titik, atau tidak 100 persen mulus.

Barang thrift biasanya banyak diburu masyarakat lantaran jumlahnya yang terbatas.

Adapun thrifting adalah kegiatan membeli barang bekas yang masih layak untuk dipakai.

Faktor budaya thrifting semakin berkembang

Thrifting membudaya dan digemari oleh segala lapisan masyarakat di Indonesia karena berbagai faktor.

Dilansir dari penelitian Muyan & Muzakkir (2021), terdapat dua alasan yang menyebabkan thrifting semakin digemari, yakni ekonomi dan tren.

Mulanya, berburu pakaian bekas yang diimpor ke Indonesia memiliki harga yang lebih murah dari barang barus hasil produksi tekstil dalam negeri.

Dorongan faktor ekonomi ini membuat masyarakat dari kalangan ekonomi rendah lebih memilih untuk membeli pakaian bekas. Namun, berburu pakaian bekas kini bergeser menjadi sebuah tren.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved