Waduh, Ternyata Biaya Medis Pengobatan TB Bisa Dua Kali Lipat Lebih Tinggi Dibanding UMR Yogyakarta
Secara total pelayanan kesehatan pengobatan TB anak bisa menghabiskan Rp 988 ribu per periode pengobatan.
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Peneliti ahli muda pusat riset kesehatan masyarakat dan gizi BRIN, Sinta Dewi menyatakan bahwa jumlah biaya medis pengobatan tuberkulosis atau TB terhitung dua kali lipat lebih tinggi ketimbang upah minimum regional (UMR) Yogyakarta tahun 2022 jika dibreakdown per hari.
Menurutnya, secara total pelayanan kesehatan pengobatan TB anak bisa menghabiskan Rp 988 ribu per periode pengobatan.
Kemudian, pasien TB anak menjalani rata-rata delapan kali kunjungan dari awal diagnosis sampai dinyatakan sembuh baik di rumah sakit atau puskesmas dengan biaya Rp 119 ribu per kunjungan.
Baca juga: Hepro, Inovasi Baru untuk Pengobatan ISPA dan TBC
"Hitungan COI TB anak berdasar perspektif fasilitas layanan kesehatan menghitung seluruh biaya medis yang ditanggung RS selama pengobatan tanpa memandang cara pembayaran pasien TB anak. Biaya itu belum mencakup biaya langsung non pengobatan lainnya, misal biaya transportasi dan makan selama pengobatan," katanya, Minggu (16/6/2024).
Hasl uji ekonometrik, lanjut Sinta, biaya profesional, biaya obat, biaya lab, dan biaya penunjang medis berdampak besar pada biaya total pengobatan TB anak.
Adapun biaya profesional, ialah konsultasi dengan dokter spesialis, dokter gizi, dan terapi psikologi.
"Jangan lupa, biaya obat pun berkontribusi. Karena beberapa pasien yang dirujuk itu disertai komplikasi, semisal malnutrisi atau penyakit tambahan lain selama masa pengobatan hingga meningkatkan biaya pengobatan," ujarnya.
Pasien TB anak beragam, baik jumlah kunjungan maupun jenis pengobatan tambahan selain obat TB.
Baca juga: Jabar Tertinggi Kasus TBC di Indonesia, Terbanyak Ada di Enam Daerah, Termasuk Kota Bandung
Itulah yang menjadikan jumlah biaya per pasien berbeda sesuai gangguan bawaan yang mengiringi TB anak.(*)
2.700 Kasus TBC di Sumedang Sukses Ditangani, Wabup Fajar: Pemerintah Punya PR Edukasi |
![]() |
---|
Pemda di Bandung Raya Belum Punya EWS padahal Dekat dengan Sesar Lembang, Ini Kata Peneliti BRIN |
![]() |
---|
Peneliti BRIN Tegaskan soal Potensi Foreshock Setelah Terjadi Rentetan Gempa Sesar Lembang |
![]() |
---|
Heboh Benda Mirip UFO Muncul di Langit Depok, BRIN Beri Penjelasan: Bukan Alien |
![]() |
---|
Air Tanah Kian Terancam, Pakar Ingatkan Risiko Kekeringan dan Perang Air di Masa Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.