Viral Pemuda Bersenjata Tajam Ditangkap Warga di Cirebon, Bersama Rombongan Pakai 10 Sepeda Motor

Sebuah video yang memperlihatkan kerumunan warga viral di media sosial. Ratusan warga tersebut dinarasikan telah menangkap seorang pemuda bawa senjata

|
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Januar Pribadi Hamel
Istimewa
Ratusan warga menangkap seorang pemuda bersajam dan nyaris jadi bulan-bulanan warga di Desa Wanasaba Kidul, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Sebuah video yang memperlihatkan kerumunan warga viral di media sosial.

Ratusan warga tersebut dinarasikan telah menangkap seorang pemuda yang kedapatan membawa senjata tajam (sajam) saat memasuki kampungnya.

Video berdurasi 27 detik itu menunjukkan adanya seseorang yang sedang menjadi sasaran amukan warga.

Baca juga: Tangkis Senjata Tajam, Pelajar di Cianjur Luka Bacok Saat Tawuran Antarpelajar di Kecamatan Cidaun

Terlihat warga yang berkerumun itu mengayunkan tangannya ke seseorang telah ditangkap tersebut.

Terlihat juga, ada satu sajam jenis celurit yang dibawa oleh warga.

Tampak, celurit tersebut cukup panjang, diduga pemilik warga yang ditangkap tersebut.

Adapun, peristiwa itu belakangan diketahui berada di Desa Wanasaba Kidul, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon.

Di video lainnya berdurasi 1 menit 9 detik, terlihat seorang pemuda menggunakan celana pendek menjadi bulan-bulanan warga.

Baca juga: Viral Video Aksi Geng Motor Saling Serang di Kota Sukabumi, Bawa Senjata Tajam Buat Warga Resah

Para warga terus mengejar dan menghajar pemuda tersebut.

Namun di sela-sela pengeroyokan warga, terlihat warga lainnya yang menghalangi untuk tidak terus melakukan pemukulan.

Terlihat petugas kepolisian pun akhirnya datang dan mengamankan pemuda tersebut dari amukan warga.

Saat dikonfirmasi, Kepala Desa atau Kuwu Wanasaba Kidul, Umaya membenarkan hal tersebut.

Menurutnya, peristiwa itu terjadi pada Kamis (13/6) kemarin.

Kejadian bermula saat sekelompok pemuda yang mengendarai sekitar 10 motor melintas di desa tersebut.

"Ya, kemarin dari arah selatan kira-kira ada 10 motor."

"Anak-anak yang sedang bermain layang-layang sempat meneriaki para pemuda tersebut," ujar Umaya saat diwawancarai media, Jumat (14/6/2024).

Mendengar teriakan anak-anak, para pemuda tersebut menghentikan kendaraan mereka.

Salah satu dari mereka kemudian turun dengan membawa senjata tajam (sajam).

"Kebetulan yang turun ini membawa senjata tajam, yang akhirnya disamperin oleh anak-anak sini."

"Kebetulan sajam yang dibawa itu masih pakai sarung, jadi mungkin bukanya agak telat, keburu tertangkap sama anak-anak," ucapnya.

Pemuda tersebut kemudian dibawa ke sebuah warung untuk diamankan hingga pihak kepolisian tiba di lokasi.

Tak lama berselang, petugas dari Polsek Talun datang dan membawa pemuda itu untuk diamankan lebih lanjut.

Menurut Umaya, kelompok pemuda ini diduga hendak melakukan penyerangan ke warga setempat.

"Yang diamankan satu orang, tapi ketika datang ke kampung kami, pemuda ini bersama 10 motor lainnya dengan jumlah 20 orang," jelas dia.

Umaya menyampaikan, bahwa sebelum kejadian tersebut, kelompok pemuda itu terlihat mondar-mandir di sekitar desa sejak pukul 14.00 WIB.

"Dari informasi warga, mereka sebelumnya sempat mondar-mandir, keliling dari jam 2 siang."

"Sebelumnya juga pernah kejadian, bahkan dulu sudah terjadi tawuran di lokasi yang sama," katanya.

Ia menegaskan bahwa pihak desa telah melakukan langkah antisipatif dengan berjaga-jaga bersama linmas dan mandor untuk mencegah kemungkinan terjadinya aksi balas dendam dari kelompok pemuda tersebut.

"Kalau kemarin itu aksi balas dendam, justru itu kami juga antisipasi semalam berjaga-jaga dengan linmas dan mandor, khawatir teman-temannya balik lagi balas dendam," ujarnya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved