Daftar 4 Bansos Cair Bulan Juni 2024 dan Cara Cek Penerimanya, Beras 10 Kg Kemungkinan Diperpanjang
Simak daftar bansos cair bulan Juni 2024 berikut ini, termasuk bansos beras 10 kg yang kemungkinan diperpanjang.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJABAR.ID - Sejumlah bantuan sosial (bansos) dari pemerintah dijadwalkan cair pada bulan Juni 2024.
Bansos adalah bantuan dari pemerintah yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk kelompok tidak mampu.
Pada bulan Juni 2024 ini, ada beberapa bansos cair mulai dari bansos rutinan sampai momentum.
Misalnya, Program Keluarga Harapan (PKH) yang cair setiap tiga bulan sekali dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) setiap dua bulan sekali.
Selain itu ada pula bantuan momentum seperti bansos beras 10 kg yang diberikan saat Indonesia dilanda kekeringan.
Baca juga: Cara Cek Penerima Bansos Cair Bulan Juni 2024 Termasuk Beras 10 Kg, Lengkap Cara Mengajukan
Kemudian, ada pula bantuan dana pendidikan bernama Program Indonesia Pintar (PIP) untuk pelajar tidak mampu.
Berikut daftar bansos cair bulan Juni 2024 selengkapnya:
1. Bansos beras 10 kg
Bansos beras 10 kg awalnya dijadwalkan berlangsung hingga Juni 2024.
Kendati demikian, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, dirinya akan mengupayakan bansos beras 10 kg ini berlanjut hingga Desember 2024.
Jokowi mengisyaratkan, anggaran untuk bansos beras tersebut kemungkinan besar mencukupi hingga akhir tahun.
Hal itu disampaikan Jokowi saat berdialog dengan warga penerima bansos beras di Gudang Bulog Baru Teluk Binjai, Kota Dumai, Provinsi Riau, Sabtu (1/6/2024).
"Sekarang ini (terima bansos beras) yang Mei. Nanti sebentar lagi Juni terima lagi, jadi nanti sampai Juni masih ya," ujar Jokowi, sebagaimana dilansir pernyataan resmi.
"Untuk Juli, Agustus, September, Oktober, November, Desember, saya akan berusaha untuk dilanjutkan," ungkapnya yang langsung disambut tepuk tangan warga.
Namun, Jokowi menyatakan, dirinya tidak bisa 100 persen janji mengenai terwujudnya rencana tersebut.
Adapun, penerima bansos beras 10 kg ini diambil berdasarkan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).
Terdapat sebanyak 22 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang akan menerima bansos beras 10 kg ini.

2. Program Keluarga Harapan (PKH)
PKH merupakan salah satu bansos rutin yang digelontorkan pemerintah kepada penerima manfaat dari basis data terpadu.
Baca juga: Daftar 4 Bansos Cair Bulan Juni 2024 Serta Kabar BLT Rp600 Ribu, Lengkap Cara Cek Penerimanya
Pencairan PKH berlangsung dalam empat tahap selama satu tahun.
Pada bulan Juni 2024 ini, PKH memasuki tahap kedua yang akan cair berangsur-angsur sejak April.
Artinya, masyarakat yang belum menerima PKH pada bulan April dan Mei, kemungkinan akan mendapatkannya pada bulan Juni ini.

Berikut nominal bansos PKH untuk masing-masing kategori dikutip dari kemensos.go.id:
- Kategori Ibu Hamil/Nifas
Rp750.000/tahap atau Rp3.000.000/tahun - Kategori Anak Usia Dini 0 s.d. 6 Tahun
Rp750.000/tahap atau Rp3.000.000/tahun - Kategori Pendidikan Anak SD/Sederajat
Rp225.000/tahap atau Rp900.000/tahun - Kategori Pendidikan Anak SMP/Sederajat
Rp375.000/tahap atau Rp1.500.000/tahun - Kategori Pendidikan Anak SMA/Sederajat
Rp500.000/tahap atau Rp2.000.000/tahun - Kategori Penyandang Disabilitas berat
Rp600.000/tahap atau Rp2.400.000/tahun - Kategori Lanjut Usia
Rp600.000/tahap atau Rp2.400.000/tahun
3. Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT)
BPNT merupakan bansos yang menyasar keluarga dengan kondisi sosial ekonomi 25 persen terendah di daerah pelaksanaan.
Bentuk BPNT itu adalah pemberian uang Rp200.000 per bulan yang diberikan setiap 2 bulan sekali.
Cara Mengecek Penerima PKH, BPNT, dan bansos beras 10 Kg
Berikut cara cek penerima bansos cair bulan Juni 2024:
- Buka link: https://cekbansos.kemensos.go.id/.
- Masukkan sejumlah data yang diminta mulai dari nama provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa.
- Masukkan nama Penerima Manfaat (PM) sesuai KTP.
- Ketik 4 huruf kode (tanpa spasi) yang tertera dalam kotak kode.
- Jika huruf kode kurang jelas, klik icon refresh untuk mendapatkan huruf kode baru.
- Klik tombol CARI DATA.
- Akan muncul hasil pencarian apakah nama yang di-input menjadi penerima bansos atau tidak.
4. Program Indonesia Pintar (PIP)
Bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) adalah bantuan uang tunai untuk pendidikan.
Hal ini merupakan upaya perluasan akses dan kesempatan belajar pada siswa maupun mahasiswa dari keluarga miskin atau rentan miskin.
Adapun, pada Juni 2024 ini memasuki jadwal pencairan PIP termin kedua yang berlangsung hingga September mendatang.
Berikut rincian besaran bantuan untuk beberapa jenjang pendidikan:
- SD/SDLB/Program Paket A
- Rp225.000 untuk kelas VI semester genap
- Rp450.000 untuk kelas I, II, III, IV, dan V semester genap. - SMP/SMPLB/Program Paket B
- Rp375.000 untuk kelas IX semester genap
- Rp750.000 untuk kelas VII dan VIII semester genap. - SMA/SMALB/Program Paket C
- Rp500.000 untuk kelas XII semester genap
- Rp1.000.000 untuk kelas X dan XI semester genap. - SMK
- Rp500.000 untuk kelas XII semester genap
- Rp1.000.000 untuk kelas X dan XI semester genap. - SMK Program 4 Tahun
- Rp500.000 untuk kelas XII semester genap
- Rp1.000.000 untuk kelas X, XI, dan XII semester genap.
Untuk mengecek PIP bisa dengan cara:
- Kunjungi laman resmi SIPINTAR di https://pip.kemdikbud.go.id/home_v1.
- Masukkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada kolom "Cari Penerima PIP".
- Isi hasil perhitungan keamanan yang muncul.
- Klik tombol "Cari Penerima PIP".
- Data siswa yang memenuhi syarat sebagai penerima akan ditampilkan.
Kabar BLT Mitigasi Risiko Pangan
Seharusnya, ada satu lagi bansos cair bulan Juni 2024, yaitu BLT Mitigasi Risiko Pangan.
BLT Mitigasi Risiko Pangan merupakan pengganti BLT El Nino yang berakhir pada akhir tahun 2023.
Besaran BLT Mitigasi Risiko Pangan yaitu Rp600.000 dan seharusnya cair untuk tiga bulan sekaligus, yaitu Januari hingga Maret.
Kendati demikian, BLT Mitigasi Risiko Pangan belum cair hingga saat ini.
Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso pun buka suara terkait BLT tersebut.
Menurutnya, sampai saat ini, pihaknya belum mengetahui perkembang program BLT yang menggantikan BLT El Nino tersebut.
"Saya belum update lagi (terkait BLT Mitigasi Risiko Pangan)," kata dia, ditemui di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Jumat (17/5/2024).
Lebih lanjut Susiwijono menjelaskan, semula rencana penyaluran BLT Mitigasi Risiko Pangan diumumkan sebagai respons dari perkembangan dinamika global dan harga pangan pada awal tahun ini.
Kala itu, pemerintah menilai, dampak dari berbagai sentimen itu terhadap masyarakat masih tinggi, sehingga diumumkan rencana pemberian BLT.
Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, dinamika yang dihadapi pun bergeser. Urgensi pemerintah pun turut berubah.
"Saya enggak tahu, dari seiring waktu ini kan sudah mulai konteksnya pasti berbeda," ujarnya.
Adapun alokasi anggaran dari program BLT Mitigasi Risiko Pangan sampai saat ini belum tersedia.
Susiwijono bilang, penganggaran untuk program BLT yang semula disiapkan untuk periode Januari-Maret 2024 itu masih berada di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
"Sampai sekarang memang belum ke kita," katanya.
Pernyataan itu menjadi berbeda dengan yang disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati beberapa waktu lalu.
Sri Mulyani, pihaknya belum menerima dokumen pencairan anggaran terkait program BLT Mitigasi Risiko Pangan dari Kementerian Sosial (Kemensos).
Program BLT Mitigasi Risiko Pangan memang baru diputuskan dan diumumkan pemerintah pada Januari lalu.
Dengan demikian, anggarannya tidak termasuk ke dalam anggaran program bantuan sosial (bansos) semula tahun ini, yang perumusannya dilakukan pada tahun lalu.
"Kementerian Keuangan belum dapat dokumen untuk eksekusi bantuan mitigasi risiko pangan tersebut. Jadi belum ada pelaksanaannya," ujar Sri Mulyani, dalam Sidang Sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi, Jumat (5/4/2024).
Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.
cara cek penerima bansos
bansos cair bulan Juni 2024
bantuan sosial
bansos
bansos beras 10 kg
BLT Mitigasi Risiko Pangan
Program Keluarga Harapan
PKH
BPNT
PiP
Program Indonesia Pintar
Dinsos Kota Bandung Coret 1.207 Penerima Bansos Terindikasi Judol, Cek Masih Terdaftar atau Tidak |
![]() |
---|
Seribu Lebih Warga Bandung Tak Lagi Terima Bansos, Mereka Terindikasi Main Judi Online |
![]() |
---|
Video Viral, Kepala Dinsos Tasikmalaya Adu Mulut dengan Warga Soal Bansos Terindikasi Judi Online |
![]() |
---|
Siap-siap Bansos Beras 10 Kg Diperpanjang hingga Desember 2025, Cek Penerimanya |
![]() |
---|
Bansos Harus Tepat Sasaran, Pemda Diminta Serius Identifikasi Kemiskinan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.