Bocah Terbungkus Karung di Bekasi

Dugaan Perdukunan di Kasus Pembunuhan Bocah di Bekasi, Ada Kendi - Sajen, Ini Bikin Warga Curiga

Diduga, kematian korban berhubungan dengan praktik perdukungan yang dilakukan tetangganya.

|
yusuf bachtiar/tribun jakarta
Warga berkerumun di sekitar rumah pelaku pembunuhan bocah 9 tahun berinisial DS di RT 03 RW 07, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi. (Yusuf Bachtiar/TribunJakarta.com) 

TRIBUNJABAR.ID, BEKASI - Kasus dugaan pembunuhan bocah perempuan di Kota Bekasi menjadi perhatian.

Bocah perempuan berinisial GH (9) tersebut ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di lubang mesin pompa rumah warga.

Jasad bocah malang tersebut terbungkus karung.

Diduga, kematian korban berhubungan dengan praktik perdukungan yang dilakukan tetangganya.

Tetangga korban, DS (61) ditangkap polisi. Sebelumnya, rumahnya digerebek warga.

Baca juga: Sosok Didik Setiawan, Pembunuh Bocah dalam Karung di Bekasi di Mata Tetangga, Keluarganya Minggat

Saat olah TKP, sejumlah benda ditemukan, di atnaranya kendi, keris, sesajen, dan foto-foto anak kecil.

Benda-benda tersebut menjerumus ke praktik perdukunan.

Kasus ini terungkap saat warga menaruh curiga pada pelaku yang tinggal sendirian di rumah.

GH ditemukan pada Minggu (2/6/2024) dini hari setelah dinyatakan hilang pada Jumat (31/5/2024).

Warga sekitar pun ikut membantu proses pencarian. Lantaran pencarian yang buntu, orangtuanya melapor ke Polsek Bantargebang.

Namun pelaku, Didik sudah dicurigai warga selama proses pencarian.

Pertama, gegara pada Jumat siang, GH masih terlihat bermain dengan teman sebayanya di dekat rumah pelaku, Didik di RT 03/RW 07, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi.

Kemudian yang kedua, Sobirin (52), warga sekitar menyaksikan sendiri jika beberapa waktu terakhir korban terlihat berinteraksi dengan Didik saat sedang asyik main di dekat rumahnya.

"Dia (pelaku) sering mondar-mandir di sini (tanah kosong dekat kediaman korban). Korbannya suka main di situ," ucap Sobirin.

Pada Jumat pagi sebelum korban dikabarkan menghilang, Sobirin juga sempat melihat korban main bersama rekan sebayanya.

"Pas Jumat siangnya udah enggak ada, orang tuanya nyari, pelakunya juga sudah enggak kelihatan," ungkap dia.

Baca juga: Misteri 2 Lubang Galian di Rumah Pembunuh Bocah Dalam Karung di Bekasi, Satu Sudah Disemen

Selain itu, pada Jumat pagi, Sobirin juga memergoki pelaku Didi berada di dekat lokasi GH bermain.

Berbekal petunjuk Sobirin, akhirnya rumah pelaku digerebek.

Warga didampingi pengurus RT setempat berani mendatangi rumah terduga pelaku berbarengan dengan kedatangan polisi yang menindaklanjuti laporan orang tua korban.

"Waktu Sabtu sore belum berani dobrak. Pas malamnya sudah ada polisi, baru didobrak," kata Umah, warga lainnya.

Polisi langsung menggeledah secara menyeluruh rumah pelaku, tapi tak menemukan korban di dalam rumah.

Barulah pada Minggu dini hari, korban berhasil ditemukan di dalam lubang pompa air sudah tewas. Mayat korban terbungkus karung.

"Ditemuinnya di sumur, dibungkus karung, masih seger (jasadnya, red) kayaknya belum lama meninggalnya," Umah menambahkan.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus, mengatakan, korban tewas setelah di bekap bantal dan dicekik.

Polisi langsung membawa terduga pelaku ke Polres Metro Bekasi Kota, sementara mayat korban dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta.

 

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Bekasi, Ini 2 Alasan Warga Sudah Curiga dengan Pelaku

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved