Dukungan Mengalir Kuat, Eman Suherman Punya Modal Lengkap Majukan Majalengka

TRIBUNJABAR.ID - Sekretaris Daerah (Sekda) Majalengka, Eman Suherman merupakan calon bupati (cabup) potensial untuk kemajuan wilayah Majalengka. Dukungan yang mengalir kuat dari berbagai lapisan masyarakat menjadi sinyal positif bagi Eman untuk maju Pilkada Majalengka.

Direktur Lembaga Studi Visi Nusantara, Yusfitriadi mengatakan Eman mempunyai peluang lebih besar untuk menjadi bupati Majalengka. Jaringan yang telah dibangun Eman, menurutnya bisa menjadi pendorong elektoral pada kontestasi Pilkada.

“Bisa kita pahami yang namanya birokrasi terlebih Sekda, akan memahami betul tata kelola pemerintahan daerah, selain itu aktivasi jaringan ASN juga sangat menjadi modal untuk menguatkan basis simpul elektoral,” kata Yusfitriadi, dalam keterangan tertulis, Rabu (29/5/2024).

Yusfitriadi melanjutkan, modalitas politik di Indonesia tidak terlepas dari tiga hal yang sangat penting. Ketiga hal tersebut adalah kualitatif, kuantitatif dan cuantitatif.

Ia menjabarkan lebih rinci, kualitatif adalah kerangka berfikir dalam memperbaiki masalah prioritas ketika menjadi kepala daerah atau adanya terobosan baru dalam menata pemerintahan daerah. Kuantitatif dicerminkan dengan kuatkan tingkat elektabilitas Eman Suherman di mata publik dengan dukungan kuat dari warga Majalengka.

“Sedangkan cuantitatif, sejauh mana supporting finansial yang disiapkan,” tutur Yusfitriadi.

Karenanya, Yusftriadi menilai hadirnya Eman sebagai cabup Majalengka menjadi angin segar yang patut diapresiasi. Ia menekankan, Eman menjadi sosok peluang alternatif bagi warga Majalengka mendapatkan pemimpin yang diidam-idamkan.

“Kalau melihat dari 3 hal tersebut, Eman sangat mempunyai peluang alternatif pilihan masyarakat,” ujar Yusfitriadi.

Sebelumnya, dukungan kepada Eman untuk maju sebagai cabup Majalengka terus bermekaran. Sosok Eman yang merakyat dan sederhana menjadi pemantik dukungan terus membesar kepadanya. Salah satu dukungan tersebut hadir dari ratusan mantan kepala desa se-Majalengka yang mendukung Eman.

Ketua Ikatan Mantan Kuwu (Imanku), Ajid mengatakan, dukungan kepada Eman itu tanpa paksaan dan tekanan dari pihak manapun. Hal itu karena Eman sudah memiliki pengalaman birokrasi yang panjang.

“Pak Sekda ini seorang yang sangat mengerti keadaan, jiwanya santun, dan siap memperjuangkan Majalengka yang langkung sae,” kata Ajid.

Kemudian, jika merujuk kepada survei sementara yang telah dirilis Indikator Politik Indonesia membeberkan Eman meraup elektabilitas tertinggi dibandingkan pesaing terdekatnya yakni Karna Sobahi. Eman mengantongi elektabilitas sebesar 32 persen sedangkan Karna hanya meraih 29 persen.