Tak Menyerah Terhambat di Perseorangan, Agus Supriadi Tempuh Jalur Parpol di Pilkada Garut 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Mantan Bupati Garut periode 2004-2009, Agus Supriadi, memutuskan untuk menempuh jalur partai politik dalam upayanya kembali mencalonkan diri pada Pilkada Garut 2024.

Keputusan itu diambil setelah pencalonannya melalui jalur perseorangan mengalami hambatan dan kini masih dalam proses sidang penyelesaian oleh Gakkumdu. 

Sebelumnya, Agus Supriadi mencoba maju sebagai calon perseorangan. Namun, upayanya terhambat karena tidak berhasil memenuhi syarat minimum dukungan yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Garut. 

"Saya sangat menyayangkan tidak lolosnya verifikasi dukungan kemarin. Banyak kendala teknis dan administrasi yang kami hadapi, termasuk waktu yang sangat terbatas," ujar Agus Supriadi saat dihubungi Tribunjabar.id, Selasa (28/5/2024).

Melihat hambatan yang ada, Agus memutuskan untuk menempuh jalur partai politik. Beberapa partai politik di Garut diketahui telah menjalin komunikasi dengan dirinya.

Ia juga menyebut bahwa banyak dukungan dari berbagai pihak untuk dirinya maju di Pilkada Garut 2024 melalui jalur parpol. 

Tak ingin mengecewakan para pendukungnya, mantan orang nomor satu di Garut itu akhirnya memutuskan untuk tetap berjuang dengan mekanisme yang berlaku. 

"Saya sudah mendaftar dari jalur perseorangan yang saat ini masih dalam proses (penyelesaian). Namun ternyata ada juga pendukung yang menghendaki saya untuk daftar melalui jalur parpol yang saat ini juga sedang saya tempuh", ungkapnya. 

Agus meminta para pendukungnya untuk bersama-sama menghormati proses dan mekanisme penyelesaian sengketa jalur perseorangan yang saat ini masih diperjuangkannya. 

Ia juga meminta banyak doa dari masyarakat Garut agar hak politiknya sebagai warga negara Indonesia bisa terpenuhi dalam kontestasi Pilkada 2024.

"Saya juga berharap, putra-putri terbaik di Garut yang memiliki kapasitas, integritas dan komitmen memajukan daerah dapat juga maju dan mengambil peran baik sebagai calon bupati maupun wakil bupati kedepan," ungkapnya. (*)