DPD Golkar Rilis Survei Pilkada Jabar, Pilgub Bisa Ditebak, Ridwan Kamil Rajai Seluruh Indikator

Untuk Pilgub Jabar yang terbaik ialah Waketum Golkar, Ridwan Kamil yang memuncaki survei baik popularitas, akseptabilitas, maupun elektabilitas.

Instagram @ridwankamil
Ridwan Kamil rajai seluruh indikator dalam survei yang dirilis DPD Golkar Jabar. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - DPD Golkar Jawa Barat akhirnya mengeluarkan hasil survei internal untuk bakal calon kepala daerah 2024 baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota di Jabar.

Sekretaris DPD Golkar Jabar, MQ Iswara menyampaikan bahwa pihaknya bersyukur dari hasil survei tersebut sangatlah baik. 

Hal tersebut memberikan modal sangat kuat dalam menghadapi pilkada 2024.

Terlebih, pada pileg lalu, baik DPR, DPRD Jabar, dan DPRD kabupaten/kota se-Jabar seluruhnya meningkat, seperti DPR RI dari 14 kursi menjadi 17 kursi, provinsi dari 16 kursi menjadi 19 kursi, dan DPRD kota/kabupaten dari 194 kursi menjadi 207 kursi.

"Untuk pilkada 2024 kami lihat hasil survei tadi baik pilkada gubernur maupun kabupaten/kota seJabar. Alhamdulillah semua kader kami yang ditugaskan hasil survei pertamanya sangat baik."

"Jadi, hari ini kami berikan surat tugas kedua yang akan kami evaluasi dua bulan ke depan," katanya di Kantor DPD Golkar Jabar, Minggu (26/5/2024).

Iswara pun membocorkan sosok tertinggi hasil survei untuk pilkada gubernur Jabar yang terbaik ialah Waketum Golkar, Ridwan Kamil yang memuncaki survei baik popularitas, akseptabilitas, maupun elektabilitas.

"Popularitas kang Emil capai 97,5 persen, akseptabilitas kang Emil 93,6 persen, dan top of mind juga tertinggi. Paling penting sih tingkat kepuasan publik terhadap kinerja kang Emil yang capai 91,8 persen. Jika melihat hasil ini, kami sangat bersyukur Insya Allah kalau ditugaskan lagi oleh Ketum untuk kang Emil di Jabar, maka kami yakin kang Emil kembali menang," ujarnya.

Namun, Iswara pun menyebut Ridwan Kamil masih belum ada kepastian apakah masih di Jabar atau ke Jakarta.

Selain itu, kata Iswara arah koalisi Golkar di Jabar, sesuai arahan Ketum Golkar dan kesepakatan para pimpinan partai di tingkat pusat, maka Golkar memprioritaskan koalisi Indonesia maju (KIM), terkecuali jika kondisi daerah itu tak memungkinkan maka Golkar mengizinkannya.

"Banyak partai yang datang ke kami untuk pilgub Jabar. Tapi, kami masih menunggu dari DPP dan DPP pun menunggu pembicaraan dengan pimpinan partai di KIM, seperti Gerindra, Demokrat, dan PAN," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved