Jabar Pererat Kerjasama dengan Chungcheongnam, Dari Ekonomi hingga Pariwisata

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat bersama Dewan Perwakilan Provinsi Chungcheongnam, Republik Korea, memperkuat berkomitmen kerja sama.

Ruang lingkup kerja sama ini adalah pengembangan ekonomi dan pariwisata, pembangunan ramah lingkungan, serta pengembangan sumber daya manusia.

Hal tersebut terlaksana melalui pertemuan kedua pihak di Gedung DPRD Jabar, Rabu (22/5/2024).

Di masa yang akan datang, kedua pihak berencana untuk meningkatkan dan mengembangkan hubungan saling menguntungkan. 

Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Jabar Brigjen TNI (Purn) Taufik Hidayat, Ketua Dewan Perwakilan Daerah Provinsi Chungcheongnam Cho Gil-yeon, dan Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin.

Kedua belah pihak akan mendorong dialog rutin melalui kunjungan bersama untuk meningkatkan pemahaman dan pertukaran.

Oleh karena itu, kedua pihak memiliki keinginan untuk menguatkan hubungan persahabatan kedua belah pihak.

Mereka pun memiliki semangat untuk penguatan kemitraan dalam bidang ekonomi, budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi, pendidikan, pariwisata, perlindungan lingkungan, sampai pertukaran pemuda.

Sehingga, akan mendukung dan terlibat dalam pertukaran praktis dan bersahabat di berbagai bidang.

Dalam kesempatan tersebut, Bey Machmudin mengatakan nota kesepahaman yang telah ditandatangani pada 25 November 2021 merupakan tonggak bersejarah dalam hubungan antara Provinsi Jawa Barat dan Provinsi Chungcheongnam. 

Kolaborasi yang telah disepakati mencakup berbagai bidang strategis seperti pengembangan ekonomi dan pariwisata, pengembangan sektor ramah lingkungan serta, pengembangan sumber daya manusia.
 

Beberapa kegiatan kerja sama nyata yang telah dilaksanakan di antaranya, beasiswa ASN Jabar pada Short Course Local Administration Development Program setiap tahun, training camat berprestasi, sampai pengembangan industri halal hingga inkubasi bisnis start up menggunakan energi terbarukan.

"Adapun yang saat ini sedang berproses di antaranya yakni hibah charging Station untuk proyek BRT. Sementara beberapa kegiatan yang sudah direncanakan untuk dilaksanakan lainnya adalah pembuatan pojok ekonomi kreatif di Chungcheongnam-Do," katanya.

Ketua Komisi I DPRD Jabar, Bedi Budiman, mengatakan DPRD Provinsi Jawa Barat menerima kunjungan delegasi dari Chungcheongnam melakukan penandatanganan kerjasama antara kedua lembaga legislatif daerah tingkat provinsi.

"Muatan yang dikerjasamakan banyak hal, mulai dari kerjasama bidang ekonomi, sosial, sampai seni budaya. Kami dari DPRD Jawa Barat akan melaksanakan, menindaklanjuti kerjasama ini karena bagi kami kerjasama luar negeri itu harus bersendikan pada memperbesar volume kerjasama antar warganya," katanya.

DPRD Provinsi Jabar mendorong kerjasama luar negeri berdampak pada masyarakat banyak, bukan hanya kerjasama antar pemerintah. Pola diplomasi harus bergeser menjadi multitrack diplomacy.

"Korea sesungguhnya negara yang memiliki sumber daya alam sangat terbatas. Tetapi investasi besar mereka di bidang sumber daya manusia dan sekarang mereka menikmati hasilnya," katanya.