Berita Viral
Sosok Sri Indarti Rektor Unri Laporkan Mahasiswa Pakai UU ITE, Lalu Dicabut, Tak Terima Dikritik
Rektor Universitas Riau (Unri) Sri Indarti melaporkan mahasiswa atas nama Khariq Anhar karena kritikan soal mahalnya uang kuliah.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJABAR.ID - Rektor Universitas Riau (Unri) Sri Indarti melaporkan mahasiswa atas nama Khariq Anhar karena kritikan soal mahalnya uang kuliah.
Khariq Anhar sempat membuat video kritikan mengenai mahalnya Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan Iuran Pembangunan Institusi (IPI) di Unri.
Buntut dari kritikan tersebut, Khariq Anhar kini dilaporkan Sri Indarti atas dugaan pelanggaran Undang-Undang Informasi Transaksi Elektronik (ITE).
Kabar ini dibenarkan oleh Kasubdit V Ditreskrimsus Polda Riau Kompol Fajri.
"Iya, ada laporannya," kata Fajri, dikutip dari Kompas.com, Rabu (8/5/2024).
Baca juga: Viral Video Preman Acak-acak Salon di Serang, Diduga Maksa Minta Uang Jatah, Kabur saat Diteriaki
Setelah kabar ini viral, Sri Indarti lantas mencabut laporan tersebut.
Kabar dicabutnya laporan polisi tersebut, dibenarkan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Universitas Riau, Hermandra.
"Insyaallah, sudah," kata Hermandra, dikutip dari Kompas.com, Kamis (9/5/2024).
Lantas, seperti apa sosok Sri Indarti?
Sosok Sri Indarti
Dilansir dari laman resmi unri.ac.id, Sri Indarti memiliki nama dan gelar lengkap Prof. Dr. Hj. Sri Indarti, S.E., M.Si.
Sri Indarti lahir di Sungai Salak, 9 Juni 1964.
Ia menjabat sebagai Rektor Unri sejak 21 Desember 2022.
Dirinya juga dikukuhkan sebagai Guru Besar Unri pada 1 September 2019.
Dilansir dari sumber lainnya, Sri Indarti adalah alumni dari S1 Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Unri yang lulus pada 1987.
Kariernya di dunia akademik dimulai sebagai dosen di jurusan yang pernah ia tempuh tersebut pada 1998.
Tahun 1994, Sri Indarti melanjutkan S2 di Universitas Andalas dan menyelesaikannya dalam kurun waktu tiga tahun.
Pada 2001, Sri Indarti menjabat sebagai Sekretaris Jurusan Manajemen selama tiga tahun.
Lalu setelahnya, dia menjabat sebagai Ketua Jurusan Manajemen selama dua periode.
Baca juga: Viral Video Pria Terkapar di Halaman Rumah Orang, Ternyata Dicekik Istri, Warga Dengar Adu Mulut
Kemudian, ia menjadi Keuta Program Studi S2 Manajemen.
Setelah itu, Sri Indarti kembali ke bangku kuliah dengan menempuh studi S3 di Universtias Brawijaya dan luls pada 2010.
Pada 2010, Sri Indarti menjabat sebagai Wakil Dekan I (Bidang Akademik) FEB Unri selama satu periode hingga 2014.
Tidak Terima Disebut "Broker Pendidikan"
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Unri Hermandra menjelaskan, alasan Sri Indarti melaporkan mahasiswanya ke polisi karena tidak terima disebut "broker pendidikan".
"Yang dipersoalkan dalam unggahan video tersebut, yakni kalimat yang pada pokoknya menyatakan 'Sri Indarti broker pendidikan'," ujar Hermandra dalam rilis, Rabu (8/5/2024).
Kalimat tersebut, sambung Hermandra, dianggap sudah menyerang harkat dan martabat Sri Indarti selaku subyek hukum.
Menurut Hendra, kritikan itu bukan dalam kapasitas Sri Indarti selaku rektor yang memiliki jabatan publik.
Sri Indarti, sambung Hendra, tidak serta merta langsung melaporkan mahasiswa.
Setelah video di akun yang diduga dikelola mahasiswa itu beredar, rektor berusaha mencari siapa pelakunya.
Atas dasar ketidakjelasan informasi siapa subyek dalam video tersebut, rektor meminta pendapat pada pimpinan dan beberapa ahli hukum mengenai UU ITE sebagai pribadi.
"Untuk mengambil sikap dan langkah-langkah apa yang diambil agar tidak salah langkah dalam mengambil tindakan," tutur dia.
Setelah mendengar masukkan, rektor membuat laporan ke Direktorat Reserse Kriminal khusus Polda Riau.
"Menurut ahli hukum yang mendalami tindak pidana sebagaimana diatur dalam UU ITE, (kalimat yang dipersoalkan) tidak lagi masuk dalam kualifikasi kritik atas kebijakan Sri Indarti selaku Rektor, tapi sudah masuk pada kualifikasi menyerang kehormatan dan harkat martabat secara pribadi," ucap dia.
Laporan kepada polisi, sambung dia, bukan berarti rektor anti kritik. Karena terkait dengan substansi kebijakan Iuran Pengembangan Institusi (IPI), Rektor sudah fasilitasi audiensi dengan kelembagaan mahasiswa melalui Wakil Rektor 3.
Mahasiswa Kritik Sri Indarti
Sementara itu, mahasiswa yang dilaporkan, Khariq Anhar menjelaskan bahwa pihaknya membuat undangan terbuka kepada Unri dan mahasiswa.
Namun, kata dia, pihak rektor atau utusan tidak ada yang hadir.
Pada momen itu, Khariq menyebut sekaligus membuat video aksi meletakkan almamater seperti berjualan di depan logo Universitas Riau.
Setelah itu, kami diskusi dan kampanye tentang isu naiknya iuran tersebut.
"Kami juga membuat kampanye lewat video yang berisi konten almamater kampus yang diberi harga di depan Taman Srikandi," kata Khariq, dikutip dari Kompas.com, Rabu (8/5/2024).
Usai membuat kritikan itu, Khariq mengaku kaget dilaporkan ke polisi oleh Rektor Universitas Riau.
"Saya kaget dapat kabar dilaporkan Rektor terkait Undang-Undang ITE," ujar dia.
Khariq, mahasiswa Fakultas Pertanian, ini dilaporkan karena diduga menyerang nama baik orang lain atau menuduh suatu hal dalam video kampanye tersebut.
Sebab, menyebut "Sri Indarti selaku Rektor sebagai broker pendidikan Universitas Riau" dan menampilkan foto.
"Video itu kami buat empat orang mahasiswa. Tapi cuma saya yang dilaporkan ke Dirreskrimsus Polda Riau," sebut Khariq.
Dia juga mengaku telah dimintai klarifikasi oleh kepolisian pada 25 April lalu.
"Apa yang saya sampaikan itu merupakan kritik pada kebijakan kampus," tegas Khariq.
(Tribunjabar.id/Rheina) (Kompas.com/Idon Tanjung, Erwina Rachmi Puspapertiwi)
Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.
#BeritaViral
Universitas Riau
Rektor Unri
Sri Indarti
viral
melaporkan mahasiswa
UU ITE
UKT mahal
kritik
Khariq Anhar
| Fakta-fakta Viralnya KTP Diduga Milik WNA Israel di Cianjur, Ini Kata Dedi Mulyadi dan Disdukcapil |
|
|---|
| Viral Video Perempuan Tergeletak di Trotoar Terminal Jatijajar Depok, Asal dari Tangerang |
|
|---|
| Beredar Viral WNA Israel Ber-KTP Cianjur, Dedi Mulyadi Temui Bupati Klarifikasi dan Ungkap Faktanya |
|
|---|
| Viral Kepsek di Ponorogo Selewengkan Dana Bos untuk Beli Bus, Bikin Negara Rugi RP 25 M |
|
|---|
| Viral Video Detik-detik Sopir Ambulans Meninggal Usai Antarkan Jenazah di Ciamis, Terkuak Sosoknya |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.