Jumlah Warga Indonesia yang Berobat ke Malaysia Terus Meningkat, Ramai Sambil Wisata

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Nazmi Abdurrahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Warga Indonesia yang berobat ke Malaysia bertambah dari tahun ke tahun.

Pada 2022, jumlah warga Indonesia berobat ke Malaysia mencapai 312 ribu pasien. Jumlah itu terus meningkat hingga pertengahan 2024.

Hal itu diungkapkan Manager Malaysia Healthcare Travel Council (MHTC), Rahmatullah Baragau saat pembukaan MHTC di d'Botanica Mall Bandung, Jalan Dr. Djunjunan, Kota Bandung Kamis (9/5/2024).

"Antusiasme warga Indonesia pergi ke Malaysia untuk berobat memang kita sendiri kaget, kalau melihat datanya, bahkan dari quarter pertama di tahun 2024 ini saja sudah melebihi dari tahun kemarin," ujar Rahmatullah.

Baca juga: Viral Kisah Pilu Eusebius, Bocah di NTT Idap Tumor Ganas Tak Punya Biaya Berobat, Cita-cita Jadi TNI

Kegiatan MHTC sendiri, kata dia, digelar selama empat hari dari 9 Mei hingga 12 Mei 2024 dan Bandung menjadi Kota pertama. Selanjutnya, kegiatan serupa akan digelar di Kota Batam dan Kota Semarang.

Menurutnya, Bandung dipilih menjadi Kota pertama karena tingginya permintaan dari masyarakat.

"Sebetulnya kita sebelumnya belum pernah ke Bandung, tapi karena kita percaya bahwa sebenarnya demand (permintaan) itu ada di sana, dan mereka butuh pelayanan juga informasi yang lebih dari kita," ucapnya.

Pihaknya pun mengajak masyarakat, khususnya warga Kota Bandung, untuk berkunjung ke Malaysia Healthcare Expo 2024.

"Saya berharap untuk warga Bandung khususnya, silakan nikmati segala informasi, penawaran dari rekan-rekan hospital yang sudah datang ke sini. Untuk ke depannya harapan kami adalah memberikan pelayanan dan fasilitas yang lebih baik lagi sebagai second opinion untuk medical tourism," katanya.

Sementara itu, Deputy Director Tourism Malaysia Jakarta, Siti Hajar Mohd Yunus mengatakan, target wisatawan dari Indonesia ke Malaysia tahun ini ditargetkan mencapai 4.2 juta.

"Tahun lalu kita target 1juta sekian, tapi yang datang sekitar 3juta wisatawan dan 710.000 nya itu dari MHTC ini," ujar Siti Hajar.

Biasanya, kata dia, wisatawan yang berkunjung ke Malaysia ramai di penghujung tahun untuk berobat sambil berwisata.

Baca juga: RSUD Baru di Kawalu Tasikmalaya Akan Segera Dibuka, Sekda: Supaya Warga Mudah Berobat

"Mayoritas wisatawan dari Indonesia datang itu di bulan Desember atau akhir tahun," katanya.