Gempa Bumi Swarm Kembali Terjadi di Kaki Gunung Salak Sukabumi Siang Tadi, Kekuatan M 3,3

Gempa terjadi pukul 14:14:18 WIB, berkekuatan Magnitude 3,3 pisenter terletak pada koordinat 6.79 LS dan 106.64 BT.

Istimewa/ Dok BMKG
Gempa Swarm Kaki Gunung Salak Sukabumi 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Gempa Bumi jenis Swarm kembali mengguncang wilayah Gunung Salak Sukabumi Jawa Barat, Kamis (09/05/2024).

Gempa terjadi pukul 14:14:18 WIB, berkekuatan Magnitude 3,3 pisenter terletak pada koordinat 6.79 LS dan 106.64 BT.

Tepatnya berlokasi di darat pada jarak 24 km Timuraut Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat dengan kedalaman 6 kilometer.

Salah seorang warga Desa Kabandungan, Kecamatan Kabandungan, Niawati (27) mengatakan, gempa cukup terasa getaranya.

"Lumayan gede, tapi gak lama juga," ujarnya melalui pesan singkatnya.

Baca juga: BMKG Stasiun Geofisika Bandung Catat Ada 106 Gempa Bumi Periode April 2024,28 Gempa Terjadi di Darat

"Awalnya emang kaget, tapi gak lari haya beberapa detik saja," kata Nia.

Sementara itu Kepala Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan, memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, ini gempa bumi dari daerah setempat.

"Sesar gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif wilayah setempat (kaki Gunung Salak)" ucapnya.

Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Bogor Barat, Sukabumi, Cibadak, Cicurug, Kabandungan dengan Skala Intensitas III MMI.

"Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan," kata Daryono.

Untuk diketahui, Gempa bumi jenis Swarm di kaki Gunung Salak yang berada perbatasan Sukabumi - Bogor Jawa Barat kembali terjadi setelah gempa 4.0 Magnitude pada 8 Desember 2023.

Terdapat yang 186 unit rumah rusak. Diantaranya 2 rumah rusak berat, 40 unit rusak sedang, dan 144 rusak ringan terdiri 12 Kepala keluarga terdiri 39 jiwa mengungsi.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved