Tragedi di Mall Cirebon

14 Saksi Diperiksa Buntut Kematian 4 Teknisi CSB Mal di Cirebon, dari Rekan Kerja Hingga Manajemen

Polres Cirebon Kota terus melakukan penyelidikan terhadap kasus kematian empat teknisi yang terjadi di CSB Mal.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Darajat Arianto
Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
Petugas gabungan dari Satreskrim Polres Cirebon Kota dan DLH Kota Cirebon melakukan penyelidikan lanjutan dengan mengambil sampling untuk diuji di laboratorium demi menemukan titik terang penyebab kematian empat teknisi CSB Mal pada pekan lalu, Kamis (18/4/2024). 

"Kita di sini melaksanakan pengujian-pengujian untuk membuat terang terkait dengan peristiwa tersebut untuk penanganan berikutnya," ucapnya.

Pengambilan sampling dilakukan karena TKP merupakan ruangan yang mengandung limbah.

Baca juga: Teknisi Tewas Tragis di Septic Tank CSB Mal Cirebon, Keluarga Korban Dapat Santunan dari Manajemen

"Hari ini tentu karena memang TKP tersebut merupakan tempat di mana ada limbah, tentunya kita menguji daripada kandungan yang terdapat di ruangan tersebut," jelas dia.

Dengan ruangan yang tertutup, pihak berwenang melakukan pemeriksaan secara laboratorium untuk mengetahui kandungan yang ada secara saintifik.

"Karena memang ruangannya tertutup, sehingga kita mengecek dari sisi laboratorium secara saintifik apa yang terdapat di kandungan di lokasi tersebut," katanya.

Namun, hasil pengujian masih belum bisa dipastikan kapan akan keluar.

"Hasilnya untuk itu kita masih menunggu, tidak bisa memastikan kapan keluarnya," ujarnya.

Kasat Reskrim Polres Cirebon Kota, AKP Anggi Eko Prasetyo
Kasat Reskrim Polres Cirebon Kota, AKP Anggi Eko Prasetyo (Tribun Cirebon/ Eki Yulianto)

Selain itu, pihak berwenang juga belum dapat memastikan apakah terdapat gas beracun di dalam ruangan tersebut.

Oleh karena itu, pengambilan sampling limbah dilakukan untuk analisis lebih lanjut.

"Kita juga belum tahu apakah ada gas beracun di dalamnya, makanya kami ke sini untuk mengambil sampling kandungan limbah yang ada di TKP," ucap mantan Kasat Reskrim Polres Kuningan itu.

Sementara, Sekretaris DLH Kota Cirebon, Fina Amalia menyebut, ada dua elemen yang diambil untuk dicek laboratorium.

Suasana Cirebon Super Blok (CSB) Mal di Jalan Cipto Mangunkusumo, Kota Cirebon, Jumat (12/4/2024).
Suasana Cirebon Super Blok (CSB) Mal di Jalan Cipto Mangunkusumo, Kota Cirebon, Jumat (12/4/2024). (TRIBUNCIREBON.COM/EKI YULIANTO)

Yakni, gas dan air limbah yang ada di lokasi kejadian.

"Untuk hasilnya kami belum bisa pastikan, untuk uji laboratorium itu biasanya membutuhkan waktu beberapa hari," jelas Fina.

Diberitakan sebelumnya, media sosial Facebook diramaikan dengan kabar tentang kecelakaan tragis di sebuah mal yang mengakibatkan empat orang tewas setelah terjebak di dalam septic tank.

Kabar tersebut diunggah oleh akun @Teras Warga sekitar dua jam yang lalu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved