H-2 Jadi Puncak Arus Mudik Jalur Selatan, Antrean Kendaraan Mengular dari Nagreg Sampai Limbangan

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - H-2 Lebaran atau pada Senin (8/4/2024) malam menjadi puncak arus mudik yang melintasi Nagreg, Kabupaten Bandung.

Antrean kendaraan pun tak terhindarkan.

Bahkan Selasa (9/4/2024) dini hari, antrean kendaraan terjadi mulai dari Nagreg di Kabupaten Bandung hingga Limbangan, Kabupaten Garut.

Menurut Humas Dishub Kabupaten Bandung, Eric Alam Prabowo, H-2 Lebaran memang menjadi puncak arus mudik di Jalur Selatan Jabar, khususnya Nagreg.

"Tadi sekitar mulai setengah dua dini hari ada stuck karena ada peningkatan aktivitas di seputar Limbangan. Sehingga terjadi kepadatan arus, yang ekornya sampai ke wilayah sekitar Ma Ecot Nagreg," kata Eric, saat dihubungi melalui sambungan teleponnya.

Baca juga: H-2 Lebaran Jadi Puncak Arus Mudik di Jalur Selatan Cileunyi- Nagreg, Didominasi Kendaraan Motor

Eric mengatakan, karena arus dari Tasik menuju Bandung masih kecil, sehingga sempat dilakukan rekayasa lalu lintas berupa one way oleh jajaran Polresta Bandung.

"Sehingga kemacetan tidak berlangsung lama, hanya sekitar satu jam," ujar Eric.

"Tadi kami sempat bikin hastag Nagreg is back karena memang karakter Nagreg dari dulu seperti itu," tuturnya.

Namun Eric bersyukur karena puncak arus mudik sudah terlewati tadi malam.

"Baru kali ini terjadi seperti ini. Jadi memang saya sendiri yakin, puncak arus mudik sudah terlewati di H-2," katanya.

Baca juga: Warga Cimahi-KBB yang Mudik Bisa Tenang, Rumahnya Dipantau Polisi Untuk Cegah Pencurian

Sebab, kata Eric, masyarakat biasanya sudah berada di kampung halaman pada H-1.

Untuk malam takbiran, biasanya ada rombongan tukang cukur dari Garut.

Biasanya, kata Eric, mereka masih melayani masyarakat sampaj pukul 19.00 WIB yang dari wilayah Bandung Raya, setelah itu mereka baru bergerak.

"Pemudik lokal jurusan Garut biasanya (yang berangkat H-1 Lebaran)," ucapnya. (*)