Jelang Lebaran, Warga Berburu Emas Imitasi di Pasar Rebo Purwakarta, ''Murah dan Tak Kalah Cantik''
Emak-emak di Purwakarta tak cuma memburu perhiasan asli, tapi yang palsu pun menjadi sasaran menjelang Lebaran.
Penulis: Deanza Falevi | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi
TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Emak-emak di Purwakarta tak cuma memburu perhiasan asli, tapi yang palsu pun menjadi sasaran menjelang Lebaran.
Warga berburu perhiasan emas imitasi dan perak di tengah kenaikan harga emas yang tinggi.
Toko perhiasan perak di Pasar Rebo, Purwakarta, ramai dikunjungi pembeli. Omzetnya mencapai puluhan juta rupiah per hari.
Seperti pantauan Tribunjabar.id pada Selasa (2/4/2024) di satu toko perhiasan di Pasar Rebo, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Toko itu diserbu pembeli, bahkan banyak warga yang rela mengantre.
Pembeli memilih perhiasan imitasi karena harganya relatif murah dan dapat dijual kembali. Harga 1 gram emas imitasi sekitar Rp 25 ribu.
"Beli kalung untuk Lebaran, soalnya harga terjangkau terus cantik juga sama kayak emas asli," kata seorang pembeli emas imitasi, Yuli (42), kepada Tribunjabar.id, Selasa.
Pembeli lainnya, Neneng (45) yang datang ke toko emas imitasi itu juga mengaku senang dengan membeli perhiasan emas imitasi karena menurutnya tidak kalah cantik dengan emas asli.
Baca juga: Pusat Hijab Baltos Kota Bandung Ramai Pengunjung Jelang Lebaran, Harganya Murah Mulai Rp 20 Ribuan
"Anak saya ingin ganti, jadi kami membeli di sini lagi, untuk Lebaran. Harganya tidak terlalu mahal dibanding emas asli. Barang bisa dijual lagi atau dibersihkan. Modelnya banyak dan harga terjangkau," ucap Neneng.
Pegawai toko, Dini Aprilianti, menyebutkan, ratusan warga melakukan transaksi di tokonya setiap hari menjelang Lebaran.
Gelang menjadi idaman kaum ibu-ibu, diikuti oleh cincin dan anting.
Baca juga: PHRI Pangandaran Siap Support yang Dibutuhkan Pemda untuk Pengamanan di Objek Wisata Saat Lebaran
"Kami cukup ramai, alhamdulillah. Selalu ramai menjelang Lebaran, bahkan sampai ratusan pembeli. Barang kami tahan lama digunakan sehari-hari, peminatnya banyak, terutama untuk gelang dan kalung," katanya.
“Omzet bisa mencapai Rp 10 juta hingga puluhan juta setiap hari," ucap Dini. (*)
20 Kios Oleh-oleh di Bungursari Purwakarta Hangus Terbakar, Satu Pedagang Alami Luka Bakar |
![]() |
---|
Kios Oleh-oleh yang Terbakar di Purwakarta Akan Ditata Ulang, Om Zein: Dibangun Gaya Julang Ngapak |
![]() |
---|
20 Kios Oleh-oleh Bungursari Hangus, Pemkab Purwakarta Siapkan Rehabilitasi Total |
![]() |
---|
Kios Oleh-oleh Bungursari Hangus Terbakar, Pemkab Purwakarta Siapkan Rehabilitasi Total |
![]() |
---|
Daftar Harga Emas Hari Ini Sabtu 20 September 2025, Antam dan Galeri 24 Kembali Melandai Turun Harga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.