Dishub dan BNN Sumedang akan Rutin Cek ke Terminal, Apakah Mobil dan Sopirnya Layak Jalan

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Dinas Perhubungan Kabupaten Sumedang menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumedang untuk rutin mengecek ke terminal.

Dishub akan mengecek kelayakan kendaraan yang digunakan sebagai moda angkutan mudik.

Adapun BNN bertugas memeriksa para sopir, barangkali di antara pengemudi kendaran publik itu ada yang mengonsumsi narkoba, maka akan diistirahatkan.

"Kami cek kendaraan di terminal. Pekan ini sudah dilakukan, kemudian nanti akan dicek kembali dalam H-10 Lebaran," kata Kepala Bidang Keselamatan dan Pengawasan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dishub Kabupaten Sumedang Gun Gun Nugraha kepada TribunJabar.id, Rabu (27/3/2024).

Hasil dari cek kendaraan, Dishub Sumedang tidak mendapati kendaraan tidak layak.

Namun, di antara kendaraan-kendaraan yang diperiksa, meski layak, banyak KIR kendaraan sudah habis.

"Untuk bus CBU layak semuanya, dan untuk elf, ada juga yang masuk ke sana, ada satu atau dua elf yang KIR-nya sudah habis kita imbau untuk KIR di pengujian," kata Gun Gun.

Soal penggunaan narkoba oleh para sopir yang menjadi ranah BNN, Gun Gun mengatakan, jika ada yang positif, maka yang pasti dilakukan oleh Dishub melarang mereka pemakai narkoba untuk mengemudikan mobil.

"Kalau postif, biasanya disarankan untuk tidak mengemudikan. Oleh BNN juga ditanya dulu, obat jenis tertentu, belum ke indikasi ranah pidana," kata Gun Gun.

Sejauh ini, lokasi cek kendaraan dilakukan di Terminal Ciakar, Kabupaten Sumedang.

"Kami juga cek ketersediaan sarana rambu-rambu di area keluar tol dan situasi kemacetan dan yang sering. Juga menyiapkan pelayanan di pos terpadu," katanya. (*)