Berita Viral

Sosok Aiptu FN, Polisi Viral Tembak dan Tusuk Debt Collector di Palembang, Pernah Jadi Kanit Reskrim

Sosok oknum polisi yang viral karena penembakan dan penusukan terhadap debt collector terungkap.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Istimewa
Sosok Aiptu FN, oknum polisi yang viral karena penembakan dan penusukan terhadap debt collector terungkap. 

Mengenai kasus viral ini, Hilal mengatakan, mantan anak buahnya itu tidak mungkin marah jika tidak disakiti.

"Dia itu tidak mungkin marah kalau orang itu tidak vokal, tidak menyakiti hati dia. Apalagi dalam mobil ada anak dan istrinya," ujarnya.

Sebuah video memperlihatkan detik-detik polisi menembak debt collector di Palembang, Sumatra Selatan, beredar viral di media sosial.
Sebuah video memperlihatkan detik-detik polisi menembak debt collector di Palembang, Sumatra Selatan, beredar viral di media sosial. (X @LokalPendaki)

Hilang Dicari Kepolisian

Setelah video polisi menembak debt collector itu viral, Aiptu FN berstatus hilang dan tidak dapat dihubungi.

Baca juga: Viral, Sopir Ojol Nangis Dapat Order Fiktif Rp400 Ribu di Surabaya, Nombok Pakai Tabungan Kuliah

Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Sunarto mengatakan, sampai saat ini handphone Aiptu FN dinonaktifkan.

"Masih dalam pencarian. HP-nya di offkan sejak usai kejadian," ujar Sunarto, dikutip dari TribunSumsel, Minggu.

Sunarto pun mengimbau Aiptu FN sebaiknya menyerahkan diri.

Aiptu FN juga diminta membawa serta barang bukti senjata api dan senjata tajam yang dipergunakan saat kejadian, agar kasus tersebut menjadi terang benderang.

"Ya agar segera menyerahkan diri berikut barang bukti yang dipergunakan, ke petugas. Agar segera terang," katanya.

Terpisah, kuasa hukum Aiptu FN Rizal Syamsul SH mengatakan saat ini kliennya sedang dalam masa menenangkan diri.

"Yang bersangkutan sedang proses menenangkan diri. Mungkin nanti yang bisa meyakinkan dia pihak dari kepolisian secara persuasif," kata Rizal.

Kronologi Kejadian

Peristiwa tersebut bermula saat dua debt collector bernama Dedi Zuheransyah (51) dan rekannya Robert (35) ingin mengambil mobil Aiptu FN yang diduga sudah tak dibayar cicilannya selama dua tahun.

Keduanya pun bertemu di sebuah parkiran mall di Palembang, pada Sabtu (23/3/2024) siang.

Kemudian, mobil Aiptu FN dan kedua debt collector itu sempat bersenggolan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved