Kukang Gemar di Pohon Bambu, BKSDA Lepaskan Kukang yang Masuk Rumah Warga ke Cagar Alam Pangandaran

"Kukang Jawa itu memang satu satwa yang dilindungi agar tidak punah. Jadi, tolong kalau masyarakat menemukan kasih kabar kepada kami"

Penulis: Padna | Editor: Adityas Annas Azhari
Istimewa BKSDA Jabar
Serah terima kukang Jawa dari warga Desa Cibuluh Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran,kepada petugas BKSDA Pangandaran untuk dilepaskan di Cagar Alam Pangandaran, Selasa (12/3/2024) 

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Kukang Jawa yang membuat kaget Wawan (45), di Pangandaran, kini sudah dikembalikan ke habitatnya.

Wawan dibuat kaget oleh kukang Jawa yang bergelantungan ketika masuk ke dalam rumahnya di Dusun Cibuluh 1 RT 12/03, Desa Cibuluh, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran. Pasalnya, Kukang tersebut dikira kucing.

Wawan bersyukur, kukang Jawa tersebut sudah dibawa ke Cagar Alam Pangandaran oleh petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Barat.

Hewan Kukang Jawa yang bikin kaget Wawan di Desa Cibuluh Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran.
Hewan Kukang Jawa yang bikin kaget Wawan di Desa Cibuluh Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran. (Kolase Tribun Jabar/Padna)

"Dibawanya tadi (12/3/2024) datang ke rumah sekitar jam 16.00. Katanya mau langsung di lepas ke Hutan di Cagar Alam Pangandaran," ujar Wawan kepada Tribun, Selasa (12/3/2024) malam.

Kepala Resor Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pangandaran, Kusnadi, mengatakan, jumlah Kukang Jawa di Cagar Alam Pangandaran awalnya ada 13 ekor.

"Sekarang bertambah satu ekor lagi dari warga di Kalipucang. Jadi, semuanya ada 14 ekor. Jenisnya sama Kukang Jawa," katanya.

Baca juga: Warga Pangandaran Kaget Temukan Kukang Jawa Bergelantungan di Rumahnya, Sempat Dikira Kucing

Kebanyakan, Kukang Jawa yang berada di Cagar Alam Pangandaran, memang hasil penyerahan dari warga yang sebelumnya kedatangan hewan Kukang tersebut.

"Jadi, saat ada laporan terus kami bawa dan dilepaskan di Cagar Alam. Kesukaannya, kadang berdiam di pohon bambu," ucap Kusnadi.

Baca juga: Viral Penampakan Diduga Macan Tutul Berkeliaran di Pantai Menganti Jawa Tengah, BKSDA Buka Suara

Supaya Kukang Jawa tersebut tetap terjaga, Ia mengimbau kepada masyarakat segera laporan ke BKSDA jika menemukan hewan sejenis Kukang.

"Karena, Kukang Jawa itu memang satu satwa yang dilindungi agar tidak punah. Jadi, tolong kalau masyarakat menemukan kasih kabar kepada kami," ujarnya. (*)

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved