Bocah 12 Tahun Dibully Teman, Dipukul dan Dicambuk saat Tolak Tirukan Gaya Monyet, Ibu Lapor Polisi
Korban, AA, mengalami luka memar dan goresan setelah dianiaya oleh temannya.
TRIBUNJABAR.ID, POLEWALI MANDAR - Kasus perundungan atau bullying kembali terjadi, jali ini di Kabupaten Polewali Mandar (Polman).
Seorang ibu murka dan tak terima anaknya jadi korban penganiayaan teman-teman sebaya di sekolah.
Peristiwa tersebut terjadi di Desa Lembang-Lembang, Kecamatan Limboro, Kabupaten Polman, Jumat (8/3/2024).
Sang anak, AA (12) jadi korban penganiayaan teman-temannya.
Sang ibu, Evi Albar (32) pun melaporkan penganiayaan yang menimpa anaknya ke SPKT Polres Polman.
Baca juga: FAKTA-fakta Bullying Murid SD di Indramayu, Korban Ditelanjangi dan Ditendang, Jadi Perhatian Bupati
AA pun memberikan keterangan pada polisi terkait kasus yang menimpanya.
Kejadian penganiayaan ini diketahui terjadi pada Rabu (6/3/2024), tiga hari sebelum laporan dibuat.
Korban, AA, mengalami luka memar dan goresan setelah dianiaya oleh temannya.
Ibunya mendokumentasikan luka tersebut dengan foto yang kemudian ditunjukkan kepada polisi.
Sebelumnya, AA juga menjalani visum di Puskesmas Limboro.
Evi Albar menjelaskan bahwa penganiayaan ini bermula dari aksi bullying di lingkungan sekolah.
AA menjadi korban bullying dan diminta untuk mempraktekkan gaya monyet.
Namun, saat menolak, teman sebayanya langsung melakukan pemukulan dan mencambuknya berulang kali di belakang sekolah.
"Pemukulan pertama setelah diancam, itu berada di depan kelas, tapi sempat didamaikan di sekolah," kata Evi Albar.
Namun, setelah didamaikan, AA dipanggil kembali ke belakang sekolah dan mendapat tindakan kejam berupa cambukan.
"Nanti diperiksa sama tantenya, baru luka-luka di bagian tubuh terlihat, saya keberatan," katanya lagi.
Baca juga: Kasus Bullying Brutal Bocah 12 Tahun di Sumber Cirebon, Polisi Upayakan Diversi, Ini Kronologinya
Evi menambahkan sejak kejadian penganiayaan ini, anaknya banyak murung.
Bahkan sudah tiga hari ini tidak mau lagi berangkat ke sekolah lantaran ketakutan.
Dia pun menyerahkan kasus penganiayaan ini kepada pihak berwajib agar ditindaklanjuti.
Sementara itu penyidik di Unit PPA Satreskrim Polres Polman telah mendalami pengaduan ini.
Korban bersama ibunya ini telah diminta keterangan untuk keperluan pemeriksaan lanjutan.
Artikel ini telah tayang di Tribunsulbar.com dengan judul Ibu di Limboro Polman Lapor Polisi Tak Terima Anaknya Dianiaya Temannya
Sosok No Taji, Lansia di Probolinggo yang Viral Diusir dan Dipukul Anak, Ingatannya Menurun |
![]() |
---|
Pengamen di Pangandaran Aniaya Istri Siri hingga Berlumur Darah, Berawal Cekcok usai Minum Miras |
![]() |
---|
6 Kasus Bullying Terhadap Anak di Kabupaten Bogor Diungkap KPAID, Terjadi Sejak Awal Tahun 2025 |
![]() |
---|
Wanita di Bekasi Jadi Korban Penganiayaan saat Tagih Janji Kerja, Padahal Sudah Bayar ke Pelaku |
![]() |
---|
Awal Mula Bullying Dialami Siswa SMA Garut yang Akhiri Hidup, Keterangan Guru BK Ungkap Penyebabnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.