LINK Red Sparks vs GS Caltex Sore Ini, Tonton Gratis Megawati Hangestri dkk, Start Pukul 17:00 WIB

Sementara itu GS Caltex merupakan peringkat 4 klasemen sedangkan Red Sparks penghuni posisi 3 klasemen sementara Liga Voli Korea.

Penulis: ravi tribun | Editor: Ravianto
kovo
Pebola voli Red Sparks, Megawati Hangestri (kiri) melepaskan spike yang coba dihadang pebola voli Gimcheon Hi-pass, Vanja Bukiric, 24 Januari 2024. Red Sparks akan melawan GS Caltex di Daejeon Chungmu Gymnasium, Kamis (7/3/2024) pukul 17:00 WIB. 

TRIBUNJABAR.ID, DAEJEON - Kompetisi Liga Voli Korea kembali akan menampilkan dua pertandingan, hari ini Kamis (7/3/2024).

Dua pertandingan itu masing-masing satu pertandingan tim putra dan satu tim putri.

Untuk tim putra, Suwon KEPCO Vixtorm menghadapi Ansan OKman.

Sementara di sektor putri menampilkan JungKwanJang Red Sparks vs GS Caltex.

Kedua pertandingan ini sama-sama dimainkan pukul 17:00 WIB.

Suwon KEPCO Vixtorm vs Ansan OKman akan dimainkan di Suwon Gymnasium sementara Red Sparks vs GS Caltex akan dimainkan di Daejeon Chungmu Gymnasium, Kamis (7/3/2024).

Megawati Hangestri saat membela JungKwanJang Red Sparks lawan Korea Expressway atau Gimcheon Hi-pass, 11 Februari 2024.
Megawati Hangestri saat membela JungKwanJang Red Sparks lawan Korea Expressway atau Gimcheon Hi-pass, 11 Februari 2024. (kovo)

Suwon KEPCO Vixtorm merupakan peringkat 5 klasemen sementara Liga Voli Korea sedangkan Ansan OKman ada di urutan 3.

Sementara itu GS Caltex merupakan peringkat 4 klasemen sedangkan Red Sparks penghuni posisi 3 klasemen sementara Liga Voli Korea.

Kedua pertandingan ini bisa ditonton langsung via Live Streaming.

Baca juga: Jadwal Red Sparks Sore Ini Megawati Hangestri dkk Akan Lawan GS Caltex, Pecahkan Rekor 12 Tahun?

Live Streaming ini disediakan oleh Kovo atau Korean Volley (PBVSI-nya Korea) melalui Naversport.

Pertandingan Red Sparks vs GS Caltex bisa ditonton di link berikut ini.

Red Sparks tinggal selangkah lagi memastikan tampil di playoff Liga Voli Korea untuk pertama kalinya sejak terakhir melakukannya di musim 2016-2017.

Saat ini, Red Sparks ada di peringkat tiga dengan mengoleksi 58 poin dari 33 tampil.

Red Sparks harus menjauhi jangkauan peringkat 4 GS Caltex yang memiliki 51 poin dari 33 main.

Kedua tim akan bertemu sore ini.

Kemenangan atas GS Caltex bisa memastikan Red Sparks mengunci posisi peringkat tiga sekaligus menahan GS Caltex mendekat.

Posisi Red Sparks masih bisa disusul peringkat 4 GS Caltex yang baru memiliki 51 poin dari 33 main.

Dengan menyisakan tiga laga, posisi Red Sparks masih bisa terancam.

Di Liga Voli Korea, kemenangan dengan skor 3-0 atau 3-1 akan memberikan 3 poin untuk tim pemenang sementara tim yang kalah 0 poin.

Sementara kemenangan dengan skor 3-2, tim pemenang akan mendapatkan 2 poin sementara tim yang kalah mendapat 1 poin.

Hanya berjarak 7 poin dari GS Caltex, Red Sparks masih bisa dilewati.

Sementara aturan masuk ke babak playoff, peringkat dua akan menghadapi peringkat tiga dan pemenangnya ditunggu peringkat satu di final.

Urutan 4 klasemen akhir masih berpeluang masuk babak playoff lawan peringkat tiga jika perolehan poin mereka hanya tertinggal maksimal 3 poin dari urutan 2.

Jika itu terjadi, maka akan ada playoff tambahan antara peringkat tiga dan empat.

Pemenang playoff tambahan ini selanjutnya melawan peringkat dua.

Untuk menjaga jarak dengan GS Caltex, Red Sparks harus memenangkan laga sore nanti.

Jika menang, Red Sparks minimal sudah unggul 9 poin dengan menyisakan dua laga.

Gia Nyaris Dibuang Red Sparks

Kebangkitan Daejeon JungKwanJang Red Sparks di Liga Voli Korea 2023-2024 rupanya tidak terlepas dari keyakinan sang pelatih, Ko Hee-jin, terhadap dua penyerang asingnya.

Red Sparks memang sempat terjebak dalam krisis pada tengah musim.

Padahal tim yang sudah tujuh tahun tidak pernah menembus babak playoff itu membuat kejutan dengan 4 kemenangan pada putaran pertama.

Dua tim kuat yaitu Incheon Heungkuk Life Pink Spiders dan Suwon Hyundai Hillstate turut menjadi korban.

Opposite asal Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, turut menjadi sorotan karena penampilan kuat hingga dinobatkan sebagai pemain terbaik putaran pertama.

Megawati dan penyerang asing lainnya yaitu Giovanna Milana menjadi duet yang menakutkan hingga dijuluki Meriam Kembar Asing oleh media lokal.

Akan tetapi, kebahagiaan itu ternyata hanya berlangsung sesaat.

Penampilan Megawati dkk. menurun drastis saat memasuki putaran kedua hingga hanya mampu memetik satu kemenangan saja.

Performa Red Sparks masih tak kunjung membaik saat memasuki putaran ketiga pada bulan Desember 2023 meski meraih dua kemenangan.

Hasil minor itu berdampak ke posisi Red Sparks yang sempat terancam turun dari posisi tiga ke posisi enam pada klasemen sementara.

Pada momen itu, isu untuk mengganti pemain asing sampai berkembang di dalam klub hingga ke manajemen Red Sparks.

Adalah Milana, atau akrab disapa Gia, yang mendapatkan kritik paling besar karena performa yang inkonsiten dan banyaknya kesalahan yang dilakukan.

Efektivitas serangan Gia terbilang rendah karena tidak mencapai 40 persen.

Untungnya, pembelaan datang dari Ko Hee-jin. Secara mengagetkan, dia masih mempercayai potensi duet asing Gia serta Megawati.

"Tidak ada masalah sama sekali dengan kedua pemain asing tersebut. Saya akan mempercayai mereka (Mega-Gia)," kata Ko Hee-jin dilansir dari Monsterzym.

Ketika mendengar hal ini, manajemen Red Sparks tidak bisa berkata apa-apa, dan Gia terus mengambil posisi sebagai penyerang sayap di JungKwanJang.

Ko Hee-jin tampaknya belajar dari pengalamannya sendiri.

Mantan pemain top Liga Voli Korea itu juga menghadapi keraguan karena kegagalan Red Sparks tampil ke babak play-off tahun lalu.

Padahal, Red Sparks punya pemain asing yang mencatatkan poin terbanyak selama putaran reguler yaitu Elizabeth Inneh Varga dengan torehan 1.015 poin.

Adapun musim ini, Red Sparks telah bergerak dari hanya mengandalkan satu pemain saja dalam serangan menjadi lebih banyak pemain yang dilibatkan.

Red Sparks pun memimpin statistik serangan di Liga Voli Korea musim ini dengan 1.918 poin dan tingkat kesuksesan mencapai 42,99 persen. Paling mematikan.

Duo Mega dan Gia sama-sama menembus peringkat 10 besar dalam klasemen top skor dengan masing-masing mencetak 705 poin (ke-7) dan 663 poin (ke-8).

Dalam statistik efektivitas serangan Mega dan Gia juga tinggi dengan menempati peringkat ke-4 (43,85 persen) dan 5 (43,79 persen).

Khusus Gia, rasio serangan suksesnya juga mengalami peningkatan dari 39 persen pada putaran ketiga menjadi 49 persen pada putaran keenam.

Gia sendiri lebih terlibat dalam serangan karena bisa berbagi tugas bertahan dengan sang kapten, Lee So-young, yang telah kembali dari cedera bahu. 

Red Sparks pun sudah dipastikan akan tampil pada babak semi-playoff Liga Voli Korea 2023-2024 setelah mencetak 12 kemenangan dari 15 pertandingan terakhir.

Mega dkk., saat ini menempati peringkat tiga, bahkan bisa langsung menantang tim peringkat dua dalam kompetisi pasca-musim reguler jika mampu mencetak tiga poin di sisa tiga laga.

Kesempatan pertama tiba saat Red Sparks menjamu tim peringkat empat, GS Caltex Seoul KIXX, pada Kamis (7/3/2024) pukul 17.00 WIB di Chungmu Gymnasium, Daejeon, Korea Selatan.(Bolasport).

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved