Solihin GP Meninggal Dunia
Usapan Terakhir Maryam Harmain pada Peti Jenazah Solihin GP, Diiringi Isak Tangis Keluarga
Sang istri, Maryam Harmain, meminta untuk mengusap peti jenazah Solihin GP sebelum diberangkatkan.
Penulis: Nappisah | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan TribunJabar, Nappisah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Peti Jenazah Solihin GP yang diselimuti bendera merah putih diantarkan keluarga menuju tempat pemakamam di Taman Makam Pahlawan Cikutra.
Isak tangis keluarga pecah tatkala peti jenazah sudah dimasukkan ke dalam mobil yang sudah siap berangkat.
Sang istri, Maryam Harmain, meminta untuk mengusap peti jenazah sebelum diberangkatkan.
Menggunakan kursi roda, diantar anak dan cucunya, Maryam Harmain menghampiri peti jenazah sang suami di dalam mobil.
Aksinya diikuti anak, cucu, dan keluarga lain yang tak kuasa menahan kesedihan dan sesekali mengusap air mata.
Baca juga: Prabowo, Dudung Abdurachman hingga Iwan Bule Sempat Jenguk Solihin GP, Nyanyikan Mars Siliwangi
Solihin Gautama Purwanegara lahir pada 21 Juli 1926. Ia adalah mantan perwira Tentara Nasional Indonesia yang pernah menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat dari 1970 sampai 1975.
Ia mengawali karier militer ketika masa revolusi sebagai Komandan Tentara Keamanan Rakyat Kabupaten Bogor, kemudian bergabung dengan Divisi Siliwangi.
Gubernur Jawa Barat kedelapan sekaligus tokoh nasional ini meninggal pada usia 97 tahun dan menghebuskan nafas terakhir di RS Advent Kota Bandung pada Selasa (5/3/2024) pukul 2.45 WIB dini hari.
Jenazahnya kemudian dibawa ke rumah duka keluarga besar di Jalan Cisitu Indah, Kota Bandung.
Pelayat ke rumah duka pun dibatasi, hanya keluarga besar, tetangga Solihin GP, dan para tokoh.
Penghormatan terakhir dilakukan di Markas Kodam II Kodam Siliwangi sebelum dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Cikutra.
Putra Solihin GP, Satria Kamal, menyebut, sang Ayahanda kerap ditugaskan berpindah tempat hingga meninggalkan kelurga di rumah.
"Bukan ditinggalin aja, ada dua anaknya lahir bapaknya tidak ada disampingnya. Cuti pulang, istri hamil dia kembali bertugas lagi," ujarnya.
Baca juga: “Nyaah Ka Rakyat”, Iwan Bule Kenang Petuah Solihin GP Semasa Hidup, Merasa Kehilangan
Mamay, panggilan akrabnya, mengenang sang ayah sosok yang petempur namun tetap berjiwa hangat.
"Bapak sosok petempur, keras, dan tegas. Tapi, saat hubungan pribadi itu keluar kelembutannya," katanya. (*)
#TribunBreakingNews
Berpulangnya Solihin GP Berikan Duka Mendalam bagi Keluarga Besar Persib Bandung |
![]() |
---|
"Layak Dijadikan Pahlawan Nasional" Ahmad Heryawan Sebut Solihin GP Legenda Masyarakat Jawa Barat |
![]() |
---|
Mantan Gubernur Jabar Solihin GP Dimakamkan Secara Militer di Taman Makam Pahlawan Cikutra Bandung |
![]() |
---|
Prabowo, Dudung Abdurachman hingga Iwan Bule Sempat Jenguk Solihin GP, Nyanyikan Mars Siliwangi |
![]() |
---|
Detik-detik Mantan Gubernur Jabar Meninggal Dunia, Anak Ungkap Dirawat 12 Hari, Masalah Paru-paru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.