Pemilu 2024

Tiba-tiba Suaranya Disalip, Caleg PKB di Indramayu Laporkan Dugaan Adanya Penggelembungan Suara

Berdasarkan hasil rekapitulasi itu, suara caleg PKB nomor urut 5 Aan Anisah seharusnya berada di urutan ketiga teratas perolehan suara.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Hermawan Aksan
Tribun Jabar/Handhika Rahman
Timses caleg di Dapil 2 Indramayu dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) saat melaporkan dugaan penggelembungan suara ke Sentra Gakkumdu Indramayu, Rabu (28/2/2024). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Timses caleg di Dapil 2 Indramayu dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menemukan ketidakcocokan data rekapitulasi PPK dengan data formulir C1 plano/hasil.

Mereka mengatakan, ada penggelembungan suara yang terjadi saat rapat pleno rekapitulasi di tingkat kecamatan (PPK) yang menguntungkan caleg lain.

Berdasarkan hasil rekapitulasi itu, suara caleg PKB nomor urut 5 Aan Anisah seharusnya berada di urutan ketiga teratas perolehan suara.

Namun, karena adanya dugaan penggelembungan suara, suara Anisah justru disalip oleh Taufiq Zaenal Mustofa yang merupakan caleg dari partai yang sama nomor urut 8.

"Dugaan penggelembungan suara ini terjadi di Kecamatan Juntinyuat," ujar Timses Aan Anisah, Amin Kasan, kepada Tribuncirebon.com, Rabu (28/2/2024).

Berdasarkan hasil rapat pleno rekapitulasi PPK Juntinyuat, Aan Anisah mendapat total 5.427 suara dan Taufiq Zaenal Mustofa justru mendapat 5.521 suara.

Padahal jika mengacu formulir C1 yang dikumpulkan dari setiap TPS di Dapil 2, kata Amin, harusnya Aan Anisah mendapat total suara 5.428 suara dan Taufiq Zaenal Mustofa sebanyak 5.390 suara.

Dengan kata lain, suara Taufiq Zaenal Mustofa tiba-tiba bertambah 131 dan Aan Anisah berkurang 1 suara.

Ketidakcocokan data rekapitulasi KPU dengan data formulir C1 plano/hasil ini, kata Amin, terjadi di 32 TPS yang ada 4 desa, meliputi Desa Juntinyuat, Lombang, Limbangan, dan Pondoh.

Contohnya di TPS 11 Desa Pondoh, Taufiq mendapatkan 1 suara, tapi di rekap PPK ditulis 6 suara.

Contoh lain di TPS 8 Desa Limbangan, Taufiq mendapatkan 6 suara tapi di rekap ditulis 10 suara.

Bahkan di salah satu TPS, yakni TPS 17 Desa Lombang, Aan Anisah yang mendapatkan 1 suara ditulis 0 pada rekap PPK.

Temuan ini baru diketahui setelah rapat pleno rekapitulasi di PPK selesai.

Timses Aan Anisah mengaku terkejut dengan hasil tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved