Berita Viral
Kisah Anak Penjual Gorengan di Ciamis, Dulu Susah dan Diusir dari Kontrakan, Kini Sukses di Jepang
Begini kisah anak seorang penjual gorengan di Ciamis, Rendi kini telah sukses di Jepang.
Penulis: Salma Dinda Regina | Editor: Salma Dinda Regina
Rendi pun memahami kondisi keluarganya tersebut.
Ia membantu sang ayah berjualan es dan gorengan di kelas dan juga ibuibu senam.
"Pas SD, dia sering bantu ibunya jualan es pakai termos ke kelas-kelas, dan gorengan ke ibu-ibu di tempat ramai kayak tempat ibu-ibu yang lagi senam," ujar keterangan di unggahan itu.
Rendi mengatakan ketika SMP ia harus berjalan kaki karena jarak rumahnya yang cukup jauh.
Ia juga tidak memiliki uang yang cukup untuk membeli sepeda motor.
"Pas SMP sering jalan kaki lumayan jauh karena gak punya motor. Kalau naik ojek lumayan ngabisin uang," lanjutnya.
Namun semangat Rendi tak patah dan terus berjuang demi melanjutkan pendidikannya.
Kendati demikian, Rendi pun selalu membuat bangga kedua orang tuanya,
"Meski hidup susah dari SD sampai SMA selalu ranking I dan juara umum," tambahnya.
Hingga akhirnya, ia diterima masuk ke Fakultas Teknik Metalurgi ITB jalur beasiswa bidikmisi.
Rendi pun lulus dengan gelar Cumlaude.
Kerja di Jepang
Lulus dari ITB, Rendi pun bekerja di salah satu lembaga penelitian terbesar di Jepang hingga ia mampu berkeliling dunia.
"Keterima di Teknik Metalurgi FTTTM, ITB dengan beasiswa Bidikmisi," tambah unggahan.
Salah satu pencapaiannya yakni membawa orang tuanya menginjakkan kaki di tanah suci serta melanjutkan studinya di Jepang.
Kisah Pilu Suwardi Penjual Kripik, Kayu Pikul Dagangan Dirampok OTK saat Demo di Solo, Dibantu Warga |
![]() |
---|
Sosok Eko Purnomo, Pengrajin Kostum Iron Man Asal Tulungagung yang Viral Dikira Milik Ahmad Sahroni |
![]() |
---|
Viral Driver Ojol Temui Wapres Gibran Rakabuming Dicurigai Warganet, Gojek hingga Maxim Buka Suara |
![]() |
---|
Videonya Salah Lafalkan Pancasila saat Dites Pendemo Viral, Ketua DPRD Wonosobo Minta Maaf |
![]() |
---|
Viral, Jam Tangan Mewah Rp11,4 Miliar Milik Ahmad Sahroni Dikembalikan: Nak Ini Bukan Hak Kita |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.