Jambret yang Kerap Beraksi di Bandung Timur Diringkus Polisi, Termasuk yang Beraksi di Cipadung

Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono mengatakan, modus para pelaku ini keliling daerah sepi untuk mencari korban. 

Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Ravianto
Tangkap layar CCTV
Tangkap layar video CCTV yang menunjukkan Neisa Verlianti menjadi korban penjambretan di pertigaan Sukaluyu-Cikuda, Kelurahan Cipadung, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung. 

Diringkus di Pangkalan Ojek

Tak butuh waktu lama bagi jajaran Polsek Panyileukan untuk meringkus pelaku penjambretan Hp di pertigaan Sukaluyu-Cikuda, Kelurahan Cipadung, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung. 

Dua orang yang menjambret itu berinisial I dan J itu diringkus jajaran Polsek Panyileukan pada Sabtu 17 Februari 2024 malam, di pangkalan ojek Cilengkrang, Kota Bandung.

"Pada hari Sabtu pada 17 Februari 2024 sekitar pukul 15.30 WIB kurang dari 24 jam, pelaku dapat ditangkap di pangkalan ojeg Cilengkrang," ujar Kapolsek Panyileukan Kompol Kurniawan, Senin (19/2/2024).

Kurniawan mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, keduanya merupakan residivis kasus pencurian sepeda motor. 

I dan J baru bebas menjalani masa hukuman 1,5 tahun penjara di Lapas Kebon Waru, Kota Bandung. 

“Motifnya adalah ekonomi, karena mereka baru dua minggu keluar dari LP Kebon Waru untuk jalani hukuman 1,5 tahun karena kasus pencurian motor,” katanya.

Kini, keduanya harus kembali masuk ke dalam penjara untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Keduanya disangkakan pasal 363 KUHP Pidana dengan ancaman hukuman penjara selama tujuh tahun.

Sebelumnya, gadis berusia 18 tahun bernama Neisa Verlianti, menjadi korban penjambretan di pertigaan Sukaluyu-Cikuda, Kelurahan Cipadung, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung. 

Dalam peristiwa itu, korban kehilangan telepon genggam yang berhasil dirampas pelaku.

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul l 16.47 WIB itu, terekam kamera CCTV dan viral di media sosial Instagram. 

Dalam rekaman CCTV, pelaku yang berjumlah dua orang berboncengan menggunakan sepeda motor itu, sudah terlihat mengikuti korban dari belakang. 

Setibanya di pertigaan Sukaluyu-Cikuda pelaku langsung memepet korban, pelaku lainnya mengambil telepon genggam korban yang disimpan di laci depan sepeda motornya. 

Korban sempat mencoba mengejar pelaku hingga terjatuh, namun gagal karena para pelaku langsung tancap gas meninggalkan korban. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved