Pemilu 2024

Anggota KPPS Kota Bandung Meninggal, Terkulai Lemas Saat Jemput Anaknya Seminggu Setelah Pemilu

Eri Fajar Nugraha (53), tidak sempat mengikuti rapat rekapitulasi Pemilu 2024 di tingkat kecamatan, beberapa hari lagi.

Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/MUHAMAD SYARIF ABDUSSALAM
Ucapan belasungkawa kepada Eri Fajar Nugraha (53), anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 25 Kelurahan Jatisari, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung, yang meninggal Selasa (20/2/2024). 

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Eri Fajar Nugraha (53), tidak sempat mengikuti rapat rekapitulasi suara Pemilu 2024 di tingkat kecamatan, beberapa hari lagi.

Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 25 Kelurahan Jatisari, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung, ini lebih dulu kembali kepada Yang Maha Kuasa, Selasa (20/2/2024).

Mertua Eri, Agus Halim (62), mengatakan saat banyak anggota KPPS merasa kelelahan bahkan sakit, Eri tidak mengeluh sakit apapun setelah masa pencoblosan, 14 Februari lalu.

Tahapan-tahapan pemilu diselenggarakannya dengan sangat baik, tanpa mengeluh sakit atau lelah berarti.

Agus mengatakan setelah menyelesaikan tugasnya di TPS, ayah dua anak ini bahkan langsung bekerja kembali sebagai driver online.

Termasuk mengantar-jemput anaknya ke sekolah.

Baca juga: Anggota KPPS Bandung Barat yang Meninggal ternyata Kena Serangan Jantung, 78 Petugas Lain Tumbang

Namun pada Selasa (20/2/2024), saat menjemput putri bungsunya dari sekolah, Eri dilaporkan lemas kemudian menepi dan terjatuh dari sepeda motornya.

Eri kemudian dibawa ke kediamannya, dalam kondisi sudah meninggal dunia.

Eri kemudian dimakamkan di TPU Rancacili keesokan harinya.
Saudara, tetangga, dan rekan-rekan Eri pun mengantarkannya ke tempat peristirahatan terakhir, setelah hujan reda pada pagi hari.

"Almarhum selalu bersemangat untuk menjadi anggota KPPS. Ini kali ketiganya Almarhum ikut serta di Pemilu. Almarhum orangnya penuh semangat, apalagi kalau tentang pemilu," kata Agus di rumah duka di Jalan Kawaluyaan, Rabu (21/2/2024).

Ia mengatakan, Eri tidak memiliki penyakit apapun yang mengganggu pekerjaannya sehari-hari atau tugasnya sebagai anggota KPPS.

Eri dikenal sebagai orang yang pandai menjaga kesehatan tubuhnya.

Baca juga: Dinkes Subang Catat 68 Petugas KPPS Jatuh Sakit Selama Pemilu 2024, Ada yang Dirawat di Rumah Sakit

"Bisa dikatakan, Almarhum orang yang paling semangat, paling ramai di TPS. Dia yang menguatkan petugas lainnya supaya semangat menyelesaikan tugas di TPS," ujarnya.

Keluarga Almarhum yang rumahnya berdekatan, Eti, mengatakan hal serupa.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved