Bawaslu Jabar Antisipasi Serangan Fajar Jelang Pencoblosan Besok, Kolaborasi dengan Masyarakat

Pengawasan tidak bisa hanya dilakukan oleh anggota Bawaslu saja. Dibutuhkan kolaborasi masyarakat agar pengawasan pemilu ini berjalan.

Istimewa
ILUSTRASI Serangan fajar - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat (Jabar) sudah melakukan mitigasi terhadap kerawanan terjadinya serangan fajar atau politik uang, di hari pencoblosan besok, Rabu (13/2/2024). 

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Nazmi Abdurrahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat (Jabar) sudah melakukan mitigasi terhadap kerawanan terjadinya serangan fajar atau politik uang, di hari pencoblosan besok, Rabu (13/2/2024).

Koordinator Divisi Humas, Data dan Informasi Bawaslu Jabar, Muamarullah mengatakan, pengawasan dilakukan oleh anggota Bawaslu berkolaborasi dengan masyarakat.

"Kami sudah petakan seluruhnya kerawanan yang kemungkinan terjadi di pungut-hitung besok, terkait aktivitas kampanye yang dilakukan para caleg dalam bentuk apapun, apalagi terkait dengan serangan fajar," ujar Muamarullah, Selasa (13/2/2024).

Menurutnya, pengawasan tidak bisa hanya dilakukan oleh anggota Bawaslu saja. Dibutuhkan kolaborasi masyarakat agar pengawasan pemilu ini berjalan.

Baca juga: Bawaslu Jabar Pastikan Tak Boleh Ada Pembiaran Pelanggaran Pemilu: Kami Bahas Semuanya

"Karena personil kita terbatas, di desa cuma punya satu orang, di TPS juga punya satu orang, maka tidak lain pilihannya berkolaborasi dengan masyarakat," katanya.

Pihaknya berharap partisipasi masyarakat dalam hal pengawasan pemilu ini dapat berjalan dan masyarakat berani melaporkan setiap kejadian yang dianggap melanggar kepada petugas Bawaslu diseluruh jajaran.

"Jika ada indikasi kecurangan, mohon segera dilaporkan agar kami bisa melakukan tindakan," ucapnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved