"Seringnya Nol" Kata Pengayuh Becak di Sumedang di Tengah Gempuran Moda Transportasi Lain
Becak masih eksis di Sumedang di tengah gempuran moda transportasi yang kian beragam dan serba murah.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Giri
Harga ongkos becak bersaing dengan angkutan online. Untuk jarak terjauh yang dapat ditempuh becak dari Alun-alun Sumedang ke kawasan Dano, ongkosnya Rp 30 ribu. Itu akan lebih murah jika ditempuh dengan ojek online.
Selain itu, ojek online tentu lebih cepat mengantarkan penumpang untuk sampai tujuan.
Dengan uang Rp30 ribu per hari yang dibawanya ke rumah, Tata sering mendapat omelan istri. Tapi dia sabar.
Dia yakin, yang termasuk ibadah bernilai tinggi adalah menyabari keadaan.
"Saya katakan, ya mau bagaimana lagi. Ini sudah bagiannya," kata ayah tiga anak itu.
Tata adalah kelompok masyarakat penerima bantuan sosial, tapi itu dulu. Sudah setahun ini, dia tak dapat bantuan apapun. Kehidupan yang sepi penumpang dia upayakan terus berlanjut, sendirian.
"Sudah setahun enggak dapat bansos lagi, dicoret," katanya. (*)
AHY Dorong Pengembangan PLTS Terapung di Bendungan Jatigede untuk Ketahanan Energi |
![]() |
---|
AHY Senang Sambangi Sumedang Lagi, Resmikan Jalan Lingkar Utara Jatigede, Berharap Ekonomi Meningkat |
![]() |
---|
Seribu Penari Umbul Buka Peresmian Jalan Lingkar Utara Jatigede Sumedang |
![]() |
---|
Penataan Jatinangor hingga Jalan Ambles Surian Jadi Usulan Bupati Sumedang ke KDM |
![]() |
---|
Wabup Fajar Aldila Lepas Ekspor Jaring Sabut Kelapa Kreasi Warga Binaan Lapas Kelas II B Sumedang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.