Mahfud MD Mundur dari Kabinet
Kata Ganjar soal Keputusan Mahfud MD Mundur dari Jabatan Menteri, Hanya Dua Minggu Jelang Coblosan
Ganjar Pranowo buka suara mengenai langkah mundur Mahfud MD dari jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
TRIBUNJABAR.ID, PONTIANAK - Ganjar Pranowo buka suara mengenai langkah mundur Mahfud MD dari jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
Ganjar dan Mahfud merupakan pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 3 pada Pilpres 2024.
Pasangan ini ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Senin (13/11/2023).
Tetapi, langkah mundur itu dilakukan hanya dua minggu menjelang pelaksanaan pencoblosan pada 14 Februari 2024.
Ganjar Pranowo menilai, mundurnya Mahfud MD sebagai Menkopolhukam dapat mengurangi potensi penggunaan fasilitas negara dalam berkampanye.
“Ada anggapan publik, bahwa menteri menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan politik (kampanye),” kata Ganjar seusai bertemu masyarakat lintas etnis di Hotel Golden Tulip Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), Rabu (31/1/2024).
Menurut Ganjar, keputusan mundur tersebut adalah langkah yang baik untuk sebuah pertanggungjawaban dan menghindari konflik kepentingan.
“Barangkali yang lain bisa mengikuti," ujar Ganjar.
Baca juga: Ada Udang di Balik Batu pada Langkah Mahfud MD Mundur dari Menkopolhukam? Begini Kata Pengamat
Sebelumnya, Deputi Kanal Media Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Karaniya Dharmasaputra mengatakan, Mahfud MD akan segera bertemu dengan Presiden Joko Widodo setelah menyatakan mundur, Rabu (31/1/2024) siang.
Pertemuan keduanya, menurut Karaniya, sedang dijadwalkan oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno. Karaniya menyampaikan surat pengunduran diri Mahfud bakal segera diserahkan kepada Jokowi.
Ia pun berharap, Mahfud dan Presiden Jokowi menemui waktu yang cocok untuk bertemu untuk membicarakan surat pengunduran diri tersebut.
Baca juga: Ketua DPD PDI Perjuangan Jabar Nilai Langkah Mahfud MD Tinggalkan Menkopolhukam Sangat Tepat
Baca juga: “Karena Etika” Alasan Mahfud MD Mengundurkan Diri dari Kabinet Jokowi di Tengah Pencalonan Cawapres
Selain itu, Karaniya mengatakan, mundurnya Mahfud dari Menkopolhukam merupakan tindak lanjut dari pernyataan rencana pengunduran diri yang disampaikan pada 23 Januari.
"Di mana Prof Mahfud sudah menyatakan sudah firm akan mundur dari jabatan Menkopolhukam, dan sedang mengurus proses administrasi dan transisinya untuk kemudian beliau nanti akan mengundurkan diri secara resmi," ungkap Karaniya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Soal Mahfud Mundur, Ganjar Sebut untuk Mencegah Penggunaan Fasilitas Negara Saat Kampanye"
PDIP Benarkan Pertemuan Megawati-Sri Mulyani usai Mahfud Mundur dari Kabinet, Ini yang Dibicarakan |
![]() |
---|
Presiden Jokowi Tunjuk Tito Karnavian Menggantikan Mahfud MD, Ari Dwipayana: Biasa-biasa Saja |
![]() |
---|
Momen Mahfud MD Kemasi Barang di Kantor, Tunjukkan Ruang Rahasia di Kemenko Polhukam |
![]() |
---|
Mahfud MD Cerita di Balik Pertemuannya dengan Jokowi, Dia Menko Polhukam Terlama di Kabinet Jokowi |
![]() |
---|
Pengganti Mahfud MD Diyakini Orang yang Loyal kepada Presiden, Pengamat: Sulit Tebak Pikiran Jokowi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.