Suami Aniaya Istri di Sumedang

Suami yang Aniaya Istri dengan Golok di Sumedang Meninggal Dunia di RS, Sebelumnya Sempat Membaik

Ilham Hudayat, pelaku pembacokan istri itu meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di ICU RSUD Sumedang.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Seli Andina Miranti
Istimewa/ Dok Humas Polres
Polisi tengah melakukan olah TKP kasus suami bacok istrinya berulang kali dengan sebilah golok, Kamis (11/1/2024). Peristiwa ini terjadi di Lingkungan Gunung Cina R.04/RW02 Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang. 

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Ilham Hidayat (37), pria yang terluka berat setelah berusaha mengakhiri hidup usai melakukan pembacokan terhadap istrinya di Kabupaten Sumedang akhirnya meninggal dunia.

Ia menghembuskan nafas terakhir setelah sepekan mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.

Humas RSUD Sumedang, Rudianto membernarkan bahwa pelaku pembacokan istri itu meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di ICU RSUD Sumedang.

"Benar, korban dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (16/1/2024) sekira pukul 20.12," kata Rudianto saat dikonfirmasi TribunJabar.id, Rabu (17/1/2024).

Baca juga: Kondisi Terkini Istri yang Dianiaya Suami Pakai Golok di Sumedang, Pelaku Juga Terluka

Ilham Hidayat sebelumnya melakukan penganiayaan berupa pembacokan pada istrinya sendiri, RR (37).

Rudianto menyebutkan, selama sepekan mendapatkan penanganan medis di ICU, kondisi korban sempat berangsur membaik.

"Sempat ada respons-respons, sampai akhirnya meninggal dunia. Jenazah korban telah diijemput oleh pihak keluarganya untuk dikebumikan," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang suami di Sumedang membacok istrinya berulang kali dengan sebilah golok, Kamis (11/1/2024) pukul 10.30.

Golok itu menenai kepala, wajah, punggung, leher, dan membuat korbannya terluka parah.

Korbannya adalah sang istri, RR (37).

Peristiwa berdarah ini terjadi di Lingkungan Gunung Cina RT04/RW02 Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang.

Setelah melakukan kekerasan dengan cara membacok korban kemudian pelaku berupaya melakukan mengakhiri hidupnya dengan cara melukai tangan dan lehernya.

Dari hasil penyelidikan Polisi, motif dari tindakan pelaku diduga dilatarbelakangi karena asmara.

"Motifnya diduga pelaku kesal dengan korban yang tidak mau rujuk. Informasi awal yang diterima dari anaknya, pelaku meminta rujuk kepada korban, namun ditolak," kata Kepala Seksi Humas Polres Sumedang, AKP Awang Munggardijaya kepada TribunJabar.id, Kamis malam.

Baca juga: Terungkap Dugaan Motif Suami Bacok Istri di Sumedang, Anak Sebut Ajakan Rujuk Pelaku Ditolak

Ia mengatakan, berdasarkan keterangan yang didapat, sejumlah tetangga korban kerap mendengar pasangan suami istri (pasutri) itu cek-cok bertengkar.

Bahkan, kata Awang, pelaku dengan korban sudah pisah ranjang selama enam bulan.

"Informasinya mereka sudah 6 bulan pisah ranjang. Masih kita dalami," ucapnya.

#TribunBreakingNews

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved