Danyon Tak Punya Firasat Aipda Hadianto Gugur Saat Tugas di Sumedang, Ungkap Pertemuan Terakhir

Komandan Batalyon A Sat Brimob Polda Jabar, Kompol M Syahrul, mengungkap komunikasi terakhir dengan Aipda Hadianto.

|
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Giri
TRIBUN JABAR/ Kiki Andriana
Komandan Batalyon A Sat Brimob Polda Jabar, Kompol M Syahrul saat diwawancara TribunJabar.id, di RSUD Sumedang, Selasa (9/1/2024) malam. 

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana 

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Komandan Batalyon A Sat Brimob Polda Jabar, Kompol M Syahrul, mengungkap komunikasi terakhir dengan Aipda Hadianto.

Hadianto merupakan anggotanya yang meninggal dunia saat bertugas menyelam pada Selasa (9/1/2024). 

Hadianto berstatus anggota Tim SAR Sat Brimob Polda Jabar. Dia meninggal setelah tersedot gorong-gorong di Bendungan Cihamerang, Rancakalong, Sumedang, Selasa.

Dia menyelam untuk mencari titik kebocoran pada bendungan bekas disposal di Kampung Cihamerang, Desa Sukasirnarasa, Rancakalong, itu. 

Saat kejadian, ada tarikan pada tali yang diikat di rubuh Hadianto. Tim yang di atas menariknya. Sayang, Hadianto sudah tak sadarkan diri saat tiba dipermukaan.

Baca juga: Kronologi Anggota Brimob Tewas Tersedot Pusaran Air Bendung Cimaherang Sumedang

"Saya sampaikan, sebelum bertugas itu, utamakan safety, kalau tidak memungkingkan jangan dipaksakan," kata Syahrul di RSUD Sumedang, Selasa malam. 

Dia mengatakan, Hadianto menjawab dengan penuh kesiapan. 

Seorang anggota Brimob meninggal di Bendungan Disposal Cihamerang, di Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Selasa (9/1/2024).
Seorang anggota Brimob meninggal di Bendungan Disposal Cihamerang, di Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Selasa (9/1/2024). (Tangkap layar video warga)

"Dijawab, 'siap Komandan!' Dia bertugas bersama tim dari PUPR juga," kata Syahrul

Saat terakhir berkomunikasi itu, Syahrul mengaku tak melihat gelagat aneh bahwa itu adalah perjumpaan terakhirnya dengan Hadianto

"Dia tetap terlihat semangat bertugas walupun situasi hujan. Kita salut, beliau sosok yang energik," katanya. 

Baca juga: Alasan Anggota Brimob yang Tewas Tenggelam Menyelam di Rancakalong, Permintaan dari PUPR

Syahrul mengenang sosok Hadianto sebagai anggota kepolisian yang supel dan penuh semangat. 

"Sosok almarhum di mata kolega, anaknya baik. Sesama teman, bersosialisai dan berteman. Istilahnya lancar-lancar saja, enggak ada kaku, terbuka, enggak pendiam, santun, dalam bekerja pun semangat," katanya.

Hadianto dikebumikan di Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, pada hari ini, Rabu (10/1/2024). (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved