Prabowo-Gibran Paling Berpotensi Menang Satu Putaran Pilpres 2024

“Masih terbuka kemungkinan satu putaran karena posisi Pak Prabowo elektabilitasnya diangka 43 persen,” ungkap Peneliti Lingkaran Survei Indonesia

Istimewa
Prabowo-Gibran Paling Berpotensi Menang Satu Putaran Pilpres 2024 

TRIBUNJABAR.ID Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dinilai sebagai kandidat yang paling berpotensi menang satu putaran Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hal ini didasari karena jumlah elektabilitas Prabowo-Gibran yang semakin mendekati standarisasi kemenangan satu putaran.

“Masih terbuka kemungkinan satu putaran karena posisi Pak Prabowo elektabilitasnya diangka 43 persen,” ungkap Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Adjie Alfaraby dalam keterangannya, Minggu (31/12).

Diketahui, syarat untuk memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) satu putaran yakni 50 plus satu. Itu artinya, Prabowo-Gibran hanya membutuhkan sekitar 8 persen untuk mencapai target tersebut.

Sehingga jika mengacu pada kondisi saat ini, Prabowo-Gibran adalah kandidat yang paling mungkin menjadi pemenang dari Pilpres 2024 mendatang. Hal ini lantaran elektabilitas kolaborasi Menteri Pertahanan dan Walikota Solo tersebut terekam sangat stabil diangka sekitar 43 hingga 46 persen.

“Elektabilitasnya (Prabowo-Gibran) tetap stabil,” ujar Adjie.

Terbukti dari hasil survei berbagai lembaga. Di samping LSI Denny JA, berdasarkan hasil survei yang dihimpun oleh Polling Institute pada periode 15-19 Desember 2023, elektabilitas Prabowo-Gibran terekam sangat mumpuni. Hal ini menjadi indikasi kuat bahwa kepemimpinan Prabowo-Gibran akan segera terwujud.

Dalam temuan itu menunjukkan elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 46,1 persen. Jumlah tersebut naik dari akhir Oktober di angka 43,2 persen.

Di posisi kedua terdapat pasangan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang mengantongi 22,6 persen dukungan. Sementara di posisi ketiga terdapat duet PDI-Perjuangan, Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang mendapat 20,5 persen.

Adjie menjelaskan tingginya elektabilitas Prabowo-Gibran ini juga berhubungan dengan tersampaikannya program kerja di akar rumput. Sosialisasi yang semakin masif berdampak pada dukungan pemilih mayoritas di Indonesia itu terhadap Prabowo-Gibran.

Karena secara konkret akar rumput menyukai program yang terbukti membantu kesulitan rakyat. Tidak kalah penting, gaya komunikasi Prabowo yang luwes dan santai juga berubah menjadi daya pikat sempurna.

“Tingginya elektabilitas ditopang program-program yang disampaikan Prabowo di akar rumput,” pungkasnya. (**Didin**)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved