Tempat Wisata di Garut

Pantai Selatan Garut Tak Terlalu Padat, Wisatawan Diimbau Tidak Berenang di Kawasan Bendera Merah

Meski tidak banyak wisatawan yang berlibur ke wilayah pantai selatan Garut, pihaknya tetap melakukan patroli rutin untuk mengingatkan wisatawan.

Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Hermawan Aksan
Dok Polairud Polres Garut
Anggota Polairud dan BPBD Garut berpatroli mengimbau wisatawan agar tidak berenang di zona merah di kawasan Pantai Santolo, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (31/12/2023). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Pantai selatan Kabupaten Garut, Jawa Barat, jadi magnet bagi para wisatawan untuk mengisi libur tahun baru.

Sejumlah wisatawan dari berbagai daerah mulai memadati pantai tersebut.

Meski antusiasme wisatawan menyemarakkan suasana, pihak keamanan memberikan imbauan kepada para pengunjung untuk tetap menjaga kemanan dan kenyamanan bersama.

Kasat Polairud Polres Garut, AKP Anang Sonjaya, mengatakan, secara umum kawasan objek wisata di pantai selatan, mulai dari Santolo, Sayang Heulang, Cijeruk, Rancabuaya, Karangpapak, hingga Manalusu, terpantau kondusif.

"Ini cukup kondusif ya, tidak begitu padat pengunjungnya. Paling di Santolo dan Sayang Heulang yang dominan pengunjungnya," ujar AKP Anang saat dihubungi Tribunjabar.id, Minggu (31/12/2023).

Anang menuturkan, meski tidak banyak wisatawan yang berlibur ke wilayah pantai selatan, pihaknya tetap melakukan patroli rutin untuk mengingatkan wisatawan agar terhindar dari kecelakaan laut.

Sejumlah titik pos pantai di sepanjang pantai selatan juga, menurutnya, sudah disiagakan lengkap dengan para personel yang berjaga.

"Kami di lapangan terus-menerus mengingatkan wisatawan yang berenang agar tidak terlalu menjauh dari bibir pantai," ungkapnya.

"Kemudian untuk para wisatawan diimbau jaga barang bawaan, jaga anak-anak juga, jangan sampai lepas dari pengawasan," lanjutnya.

Selain itu, para pengunjung juga diingatkan untuk mematuhi peraturan yang berlaku, seperti larangan berenang di kawasan yang sudah diberi tanda bahaya berupa bendera merah.

Pengunjung juga diimbau untuk membuang sampah pada tempatnya.

Upaya itu diharapkan dapat menjaga keindahan pantai selatan Garut dan memberikan pengalaman liburan yang aman dan menyenangkan bagi semua pengunjung.

"Untuk memantau para wisatawan, kami juga lakukan patroli dengan berlayar di perairan."

"Semoga liburan tahun ini lancar kondusif dan aman," ungkapnya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved