Truk Pengangkut Pasir yang Terguling di Jatinangor Ternyata karena Pecah Ban

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Sebuah mobil tronton bernomor polisi BE 9821 BN terguling di Jalan Raya Bandung-Sumedang, Rabu (27/12/2023). 

Insiden truk pengangkut pasir terguling itu tepatnya terjadi di Dusun Cikuda RT02/08 Desa Hegarmanah, Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang.

Sang Sopir, Dadan Ramdan selamat.

Sebagai sopir, Dadan Ramdan (31) sering sekali meninggalkan keluarganya.

Maka, ketika ada order pasir dari Cimalaka ke Gede Bage, Kota Bandung, dia membawa keluarganya di kabin truk. 

Sayang, kumpul keluarga sambil bekerja itu berujung nahas.

Truk yang dikemudikan Dadan terguling di Jalan Raya Sumedang-Bandung, di Dusun Cikuda RT02/08 Desa Hegarmanah, Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang, Rabu (27/12/2023), dini hari. 

Dadan Ramdan, warga Dusun Gandasoli RT3/RW02, Kecamatan Tanjungkerta, Sumedang itu membawa serta istrinya yang bernama Caswati (28) dan kedua putrinya yang bernama Winda (11) dan Kayla ( 6).

"Betul di dalamnya ada keluarganya. Anak dan istrinya tidak mengalami luka apa apa. Sementara sopir alami memar di telinga," kata Bripka Ariya Nugraha, petugas Lantas Polsek Jatinangor kepada Tribun Jabar.id di lokasi bangkai truk terbujur. 

Mobil tronton bernomor polisi BE 9821 BN berwarna orenye itu terguling dengan posisi bagian sisi kanan berada di atas.

Bangkai truk memakan setengah lajur Sumedang-Bandung. 

Sementara bagian atas mobil yang kini miring itu, menghantam tembok rumah warga di sisi jalan tersebut. 

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Namun  kondisi kendaraan rusak parah.

"Mobil tersebut terguling pada pukul 02.30," kata Arya.

Arya mengatakan, peristiwa kecelakaan tunggal ini bermula saat tronton yang dikemudikan Dadan tersebut tiba-tiba mengalami pecah ban.

"Mobil tersebut mengalami pecah ban, dan kemudian terguling," ucapnya.(*)

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Sumedang, Kiki Andriana