Sambut Nataru, XL Axiata Proyeksikan Trafik Data Meningkat Hingga 20 Persen

PT XL Axiata Tbk (EXCL) memprediksi trafik data akan meningkat sebesar 20 persen pada momentum hari libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). 

|
Penulis: Nappisah | Editor: Siti Fatimah
Nappisah
Chief Corporate Affairs PT XL Axiata, Marwan O Baasir - Group Head Central Tegion XL Axiata, Arif Farhan Budiyanto saat ditemui di Jalan R.E. Martadinata No.97, Citarum, Kec. Bandung Wetan, Kota Bandung, Senin (18/12) (Keterangan foto: kiri- kanan ) 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - PT XL Axiata Tbk (EXCL) memprediksi trafik data akan meningkat sebesar 20 persen pada momentum hari libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). 

Direktur XL Axiata, I Gede Darmayusa, mengatakan, trafik data pun akan ikut melonjak dua sampai tiga kali lipat bila dibandingkan hari biasanya. 

EXCL juga memproyeksikan, pergerakan terjadi pada jalur mudik via jol Trans Jawa dan Trans Sumatera. 

Baca juga: Jelang Nataru 2024, Begini Langkah Pemkot Bandung untuk Antisipasi Berbagai Potensi

"Di jalur itu, XL Axiata memproyeksikan trafik data akan meningkat sekitar 10 persen sampai 20 persen," ujarnya, saat ditemui di Jalan R.E. Martadinata No.97, Citarum, Kec. Bandung Wetan, Kota Bandung, Senin (18/12). 

Sebab, kata dia, akan meningkatkatnya kapasitas maupun optimasi di area-area wisata dan sepanjang jalur transportasi darat di kawasan tersebut. 

Adapun untuk Jaringan fixed mobile convergence (FMC), XL Axiata telah melakukan optimasi dengan penambahan kapasitas dan diproyeksikan lonjakan trafik lebih dari 21 persen dibandingkan hari normal. 

Chief Corporate Affairs PT XL Axiata, Marwan O Baasir, mengatakan, rekayasa jaringan telah dipersiapkan termasuk cara mengerahkan armada mobile BTS. 

Baca juga: Libur Nataru di Kota Cirebon: Keraton Kasepuhan dan Goa Sunyaragi Jadi Objek Wisata Unggulan

"Telah dipersiapkan di berbagai lokasi yang diprediksi mengalami lonjakan trafik," katanya. 

Ia meniturman, 57 unit MBTS sudah ditempatkan di berbagai daerah yang diprediksikan akan terjadi lonjakan. 

"Rekayasa jaringan yang dilakukan, berupa pengalihan trafik jika terjadi kepadatan di suatu area," ungkapnya. 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved